Logo

Intensitas Hujan Meningkat, Jalur Pendakian Gunung Lawu Ditutup

Reporter:

Selasa, 25 October 2022 23:40 UTC

Intensitas Hujan Meningkat, Jalur Pendakian Gunung Lawu Ditutup

Ilustrasi pendakian

JATIMNET.COM, Magetan – Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan KPH Lawu Ds menutup jalur pendakian Gunung Lawu via Cemoro Sewu, Kabupaten Magetan sejak Selasa, 25 Oktober 2022.  Kebijakan itu seiring berlangsungnya hujan deras yang berpotensi mengakibatkan tanah longsor selama beberapa hari terakhir.

Faktor cuaca itu juga melatarbelakangi pihak Perhutani menutup lokasi wisata Air Terjun Tirtosari, Magetan. Para calon pelancong dilarang masuk kawasan itu sejak Selasa kemarin hingga batas waktuyang belum ditentukan.

“Hujan deras sering turun dalam waktu cukup lama dalam tiga hari terakhir, maka akan berpotensi adanya tanah longsor atau batu jatuh,” kata Kepala Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Sarangan, KPH Lawu Ds Supiryanto dikutip dari situs berita suara.com, Rabu, 26 Oktober 2022.

Potensi dua bencana alam itu menjadi alasan pihak Perhutani menutup jalur pendakian Gunung Lawu dan air Terjun Tirtosari. Langkah ini untuk menghindari hal yang tidak diinginkan, seperti tertimbunnya pendaki atau wisatawan dengan material longsor maupun batu yang jatuh.

Supriyanto menyatakan bahwa jalur pendakian sudah steril dari pendaki. Mereka terakhir turun pada Senin malam, 24 Oktober 2022. Ini setelah mendapat peringatan dari petugas tentang cuaca yang tidak mendukung dan berpotensi terjadi bencana.

Potensi bencana di kawasan Air Terjun Tirtosari dinyatakan lebih ekstrem. Sebab, hanya diapit oleh tebing tinggi dan berbatu. Kondisi ini telah menelan korban jiwa lantaran batu dari tebing terjun bebas dan menimpa wisatawan pada Juli lalu.