JATIMNET.COM, Surabaya – DPD Partai Amanat Nasional Kota Surabaya tidak mau kalah dalam kontestasi pemilihan Wali Kota (Pilwali) Surabaya 2020 mendatang. Tidak tanggung-tanggung, PAN sudah menyiapkan tiga nama yang akan disodorkan untuk menjadi kandidat untuk menjadi suksesor Tri Rismaharini.

BACA JUGA : PKB Menang, Fandi Utomo Wali Kota Surabaya

Sebagaimana dikutip Antara, Ketua DPD Partai Amanat Nasional (PAN) Surabaya Hafid Suaidi menyebut tiga nama kandidat yakni dirinya sendiri, Endras Heru dan Reny Widya Lestari untuk maju dalam kontestasi Pilwali 2020 nanti.

“Untuk saat ini baru tiga calon yang dimunculkan. Tapi tidak menutup kemungkinan ada nama-nama lain yang nantinya maju di Pilkada Surabaya,” katanya, Selasa 16 Oktober 2018.

BACA JUGA : Demokrat Segera Umumkan Calon Wali Kota Surabaya

Hafid mengungkapkan ketiganya memiliki potensi untuk maju dalam cawali sebagai kader partai. Ketiganya dianggap mampu mengangkat citra partai di Surabaya dan perlu melalui ujian dalam pemilihan legislatif dan Pilpres 2019 mendatang.

Satu dari ketiga kandidat tersebut, Reny memiliki pengalaman di dunia politik, meski baru bergabung bersama PAN. Sebelumnya Reny merupakan salah satu pengurus di DPD Partai Hanura Jatim, dan kini memilih bergabung dengan PAN.

Selain itu, Reni memiliki pengalaman di dunia usaha yang menempatkan sebagai Ketua Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) Surabaya.

BACA JUGA : PKB Surabaya Siap Dengan Tantangan Khofifah Soal Wali Kota Surabaya

“Namun ketiganya harus berjuang untuk memenangkan Pileg 2019. Apabila tidak lolos, otomatis gugur,” tegas mantan anggota DPRD Surabaya periode 2004-2009 ini.

Sebelumnya Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Surabaya mengusung Fandi Utomo, MKGR Partai Golkar Surabaya mendukung Adies Kadir dan PDI Perjuangan Surabaya mayoritas mendukung Whisnu Sakti Buana.

BACA JUGA : Khofifah Tantang Fandi Utomo Rebut Kursi Wali Kota Surabaya

Sementara PKS Surabaya mewacanakan sosok Sigit Sosiantomo dan Azrul Ananda. Begitu juga Partai Hanura mengusung Kelana Aprilianto dan Perindo mengusung Samuel Teguh dan Sukma Sahadewa.