Selasa, 26 August 2025 10:40 UTC
Wakil Bupati Sumenep KH. Imam Hasyim (duduk bertopi) meninjau imunisasi di TK Rumah Kita, Senin, 25 Agustus 2025. Foto: Pemkab Sumenep
JATIMNET.COM, Sumenep – Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DKPP-KB) Kabupaten Sumenep melalui 26 Puskesmas terus melaksanakan Outbreak Response Immunization (ORI) Campak Rubela yang merupakan hari kedua kegiatan imunisasi.
Kepala DKP2KB Kabupaten Sumenep Ellya Fardasah mengungkapkan progres cakupan ORI Campak Rubela yang dilakukan di sejumlah Puskesmas dari total sasaran 73.969 tertanggal 26 Agustus 2025 pukul 16.00 WIB, yang diimunisasi sudah 11.190 dengan cakupan 15,1 persen.
BACA: KLB Campak di Indonesia Meningkat, Salah Satunya di Sumenep
Ellya menjelaskan hingga hari kedua, untuk sasaran usia 9 sampai 12 bulan 3.404 anak, yang sudah diimunisasi 168 anak atau masih 4,9 persen.
Untuk sasaran usia 12 sampai 47 bulan, dari sasaran 31.237 anak, yang sudah diimunisasi 1.283 atau 4,1 persen.
Untuk sasaran usia 4-6 tahun 26.308 anak, yang sudah diimunisasi 5.252 anak atau 20 persen.
Lalu untuk sasaran usia 7 tahun sebanyak 13.020 anak, yang sudah diimunisasi 4.487 anak atau 34,5 persen.
BACA: Penanggulangan KLB Campak di Sumenep Libatkan Organisasi Keagamaan dan Ormas
Selanjutnya, dalam kegiatan ORI Campak Rubela dengan melakukan imunisasi serentak kepada sasaran dan terus mengintensifkan koordinasi dengan unsur lintas sektor terkait, khususnya yang ada di kecamatan dan desa untuk melakukan sosialisasi pentingnya imunisasi campak tersebut.
"Sebab, kami akui dalam upaya memutus penularan campak di Kabupaten Sumenep, perlu keterlibatan semua elemen untuk meningkatkan capaian imunisasi secara optimal kepada seluruh sasaran," kata Ellya dikutip dari laman Pemkab Sumenep, Selasa, 26 Agustus 2025.