Selasa, 11 August 2020 09:20 UTC
Simbolis, pemberian bantuan APD Covid-19 diberikan BPJS Ketenagakerjaan pada acara FGD
JATIMNET.COM, Gresik - Wakil Bupati Gresik Moh. Qosim, mengakui saat ini Gresik tengah beranjak masuk zona oranye dari sebelumnya yang terkategori zona merah.
Diterangkan-nya saat membuka Focus Group Discusion (FGD) bersama BPJS Ketenagakerjaan dan stakeholder ketenagakerjaan di tempat pertemuan Durung Bawean Kantor Bupati Gresik, Selasa 11 Agustus 2020.
“Saya berterimakasih kepada semua pihak dan petugas kesehatan di Gresik yang berhasil meningkatkan kesembuhan sampai lebih dari 70 prosen. Keadaan ini membuat Gresik keluar dari zona merah menuju oranye,” kata Qosim.
Wabup berterima kasih kepada semua pihak terutama BPJS Ketenagakerjaan yang aktif membantu Pemerintah dalam pencegahan Covid-19 ini. “Kuncinya harus saling mendukung dan besinergi seperti sekarang ini,” katanya.
BACA JUGA: Terlambat Masuk Kerja, ASN Pemkab Gresik Disanksi Pengurangan TTP
Meski demikian, selain memberikan materi tentang pencegaan penyebaran COVID 19 di Gresik, Wabup Qosim tetap mengimbau kewajiban pemberlakukan protokol kesehatan di tengah pandemi Covid-19 sesuai Perbup 22 tahun 2020.
Deputi Direktur BPJS Ketenagakerjaan Wilayah Jawa Timur, Dodo Suharto didampingi Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan Gresik Ahmad Fauzie Usman mengaku, FGD ini merupakan bentuk kepedulian BPJS Ketenagakerjaan pada pekerja, dunia usaha dan Pemkab Gresik.
"Bentuk kepedulian BPJS Ketenagakerjaan, dengan menyerahkan bantuan kepada Pemkab Gresik berupa paket alat pelindung diri (APD) lengkap sebanyak 70 paket, 300 masker dan 50 box sarung tangan," ujarnya singkat.
Bantuan APD Jasa Konstruksi juga diserahkan kepada PT Waskita Karya, PT Waskita Beton Precast, bantuan APD Jasa Konstruksi ini diberikan karena saat ini mereka tengah melaksanakan pekerjaan Jalan Tol KLBM yaitu Krian-Legundi-Bunder-Manyar.
Dietahui data Satuan Gugus Tugas Percepatan dan penanggulangan Covid-19 Gresik, sampai hari Senin 10 Agustus 2020, jumlah masyarakat Gresik yang terkonfirmasi positif COVID-19 sebanyak 2.102 kasus dengan kesembuhan tercatat 1.420 sembuh.
