Senin, 28 October 2019 14:34 UTC
DAFTAR BACABUP. Dokter Alif (batik) menunjukkan map formulir pendaftaran bakal calon bupati periode 2020-2025 di Kantor DPC Gerindra Gresik, Ruko Green Garden, Kebomas, Gresik, Senin 28 Oktober 2019. Foto: Agus Salim
JATIMNET.COM, Gresik - Dewan Pimpinan Cabang Partai Gerindra Kabupaten Gresik membuka pendaftaran bakal calon bupati dan wakil bupati periode 2020-2025 untuk umum dan juga kader, Senin 28 Oktober 2019.
Ketua DPC Gerindra Gresik Asluchul Alif Maslichan menjadi yang pertama mendaftar bacabup melalui partainya. Mantan Ketua DPRD Gresik Nur Qolib dari PPP kemudian menyusul untuk mendaftar melalui Partai Gerindra.
"Pendaftaran dibuka mulai 25 Oktober-15 November," kata Sekertaris DPC Gerindra, Asikin Harianto.
Sementara itu, Ketua DPC Gerindra yang akrab disapa dokter Alif mengaku bersyukur karena ada efek positif dengan membuka pendaftaran, sebab pihaknya bisa mendorong dan mengambil rekomendasi partai lain.
BACA JUGA: Pegawai di Gresik Kenakan Pakaian Adat Peringati Sumpah Pemuda
"Pastinya ada koalisi partai lain dengan Gerindra nantinya, sebab syarat maju harus diusung partai yang memiliki minimal 10 kursi di parleman, sementara Gerindra sendiri mendapatkan delapan kursi. Harus berkoalisi," kata dokter Alif.
Alif sendiri mengakui sudah berkomunikasi dengan tiga partai untuk mengusung dirinya maju dalam Pilkada 2020. Tiga partai tersebut adalah PDI-P, Demokrat dan PAN.
BACA JUGA: Buruh Gresik Kembalikan Formulir Calon Wabup Gresik
Sesuai tahapannya, pada 10 November 2019 merupakan batas akhir pengumpulan formulir pendaftaran. Kemudian pada 11 November diverifikasi dan sehari setelahnya baru dilakukan fit and proper test yang hasilnya akan diumumkan pada 15 November.
DPC Partai Gerindra Gresik akan mengumpulkan semua jajaran pengurus mulai Pimpinan Anak Cabang untuk mengikuti Musyawarah Kerja Cabang Khusus (Muskercabsus) pada tanggal 26 November sekaligus menyampaikan hasilnya ke DPD Partai Gerindra Jatim.
