Logo

DPRD Gresik Minta OPD Selaraskan RPJMD Dengan Visi-Misi Bupati-Wabup Terpilih

Reporter:,Editor:

Senin, 25 January 2021 09:00 UTC

DPRD Gresik Minta OPD Selaraskan RPJMD Dengan Visi-Misi Bupati-Wabup Terpilih

DPRD GRESIK: Dari kiri. Mujid Riduan (wakil DPRD), Abdul Qodir (ketua DPRD) dan Ahmad Nurhamim (wakil DPRD) saat jumpa pers di ruang komisi DPRD Gresik, Senin 25 Januari 2021. Foto: Agus

JATIMNET.COM, Gresik - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Daerah Kabupaten Gresik telah menetapkan Fandi Ahmad Yani dengan Aminatun Habibah sebagai Bupati dan Wakil Bupati Gresik terpilih untuk periode 2021-2016. 

Penetapan tersebut direspon para Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gresik, untuk bersinergi serta mendorong juga mengawal seluruh visi dan misi yang akan dituangkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJDM) agar dilakukan dengan baik.

"Kami minta upaya segera melakukan penyusunan RPJMD sebagai breakdown masa periode kedepan, dimana fariabel utama adalah penterjemahan visi misi paslon. Sekaligus selaras dengan program OPD nya," kata Ketua DPRD Gresik, Abdul Qodir, Senin 25 Januari 2021.

Menurutnya, DPRD merespon program unggulan seperti, penanganan pandemi covid-19 saat ini, kemudian pemulian ekonomi di mana adanya pengaruh pandemi Covid-19 dan banjir akibat meluapnya Sungai Kali Lamong.

BACA JUGA: Wabup Perempuan Pertama di Gresik, Ning Min Prioritaskan Pemberdayaan Perempuan

Sementara, kondisi RPJMD 2016-2021 sempat mengalami review, karena kinerja keuangan tak terealisasi. Di mana awalnya dicanangkan Rp 6 triliun pada APBD 2021 harus di-review pada tahun 2018 menjadi Rp 4,044 triliun, dan akhirnya hanya terealisasi di angka Rp 3,4 triliun pada APBD 2021.

"Kita sedang mengalami pandemi covid-19 sebagai indikator kegagalan kinerja keuangan tidak tercapai dalam tuangan RPJMD 2020," tambah Ahmad Nurhamim bersama Mujid Riduan wakil ketua DPRD Gresik mendampingi ketua DPRD.

Lebih jauh Nurhamim menyebut, DPRD nantinya juga akan memberikan masukan kepada bupati terpilih dalam penyusunan kinerja keuangan pada RPJMD 2021-2026, sehingga kekuatan keuangan APBD dari tahun 2021-2026 tercapai dengan tepat.

BACA JUGA: Pulihkan Ekonomi di Tengah Pandemi, DPRD Gresik Siapkan Regulasi Pengembangan Wisata Desa

Diketahui saat ini tahapan pembahasan RPJMD 2021-2026 sudah dimulai diawali dengan musyawarah rencana pembangunan desa (Musrenbangdes) yang dimulai Senin (25 Januari 2021) hari ini, kemudian dilanjutkan Musrenbangcam dan Musrenbang Kabupaten.

Sebagai catatan, ada sembilan poin program prioritas yang disederhanakan menjadi Nawa Karsa, yakni, Gresik Akas, Gresik Cerdas, Gresik Agropolitan, Gresik Barokah, Gresik Lestari, Gresik Seger, Gresik Sehati, Gresik Barokah, dan Gresik Mandiri.

Visi dan Misi diatas merupakan program yang digagas sebagai sebuah solusi yang ditawarkan oleh Bupati dan Wakil Bupati terpilih untuk membangun Gresik ke depan, dalam aspek pendidikan, infrastruktur, kepemudaan, UMKM, lingkungan serta kesehatan.