JATIMNET.COM, Gresik - DPRD Gresik dari Komisi II berkomitmen mendorong Pemerintah Daerah (Pemda) akan serius dalam pengembangan wisata. Baik itu pembenahan infrastruktur maupun promosi, untuk itu Komisi II menyiapkan regulasi yang mengatur pengembangan wisata desa.

Kabupaten Gresik sendiri memiliki banyak destinasi wisata desa. Mulai dari berkembangnya seperti Wisata Setigi di Desa Sekapuk, Wagos di Desa Gosari dan Wisata Desa Hendrosari, hingga beberapa wisata di Kepulauan Bawean.

"Dengan wisata desa ini, bisa dimaksimalkan akan mendongkrak pendapatan, dan seharusnya pemerintah bisa maksimal untuk menggarap di sektor destinasi wisata," kata Ketua DPRD Gresik M Abdul Qodir, dikonfirmasi Minggu 11 Oktober 2020.

Qodir meyakini wisata desa itu mampu mengentaskan kemiskinan. Melihat hal itu, legislatif berencana mengkaji dan membuat regulasi ke depan, agar wisata desa bisa mendapat kucuran APBD Pemkab Gresik.

Untuk merealisasikan hal itu, DPRD Gresik melalui komisi II dan IV berencana melakukan studi banding ke daerah yang berhasil mengentaskan kemiskinan karena geliat wisata desa yang mampu nisa mengentas bahkan menekan angka kemiskinan di daerahnya.

"Upaya kami terus mendorong Pemerintah Daerah (Gresik) guna memulihkan ekonomi saat pandemi Covid-19, selain pemberdayaan ekonomi di masyarakat, obyek wisata juga kita berdayakan," Abdul Qodir menegaskan.

Politikus PKB ini memaparkan, selama ini hanya makam Sunan Giri dan Maulana Malik Ibrahim yang mampu mengisi pendapatan dari sektor pariwisata dengan jumlah sekitar Rp 2,5 miliar.

Kemudian untuk bisa meningkatkan PAD sektor wisata, berbagai langkah akan dilakukan DPRD Gresik, salah satunya menyiapkan regulasi agar wisata desa juga diberikan bantuan infrastruktur dan sarana pariwisata.

"Tidak hanya harapan saja, kami berupaya mengawal dan mendorong pemerintah daerah untuk memberi bantuan sarana infrastruktur wisata yang menimbulkan efek Pendapatan Asli Daerah," Qodir mempungkasi.

Sebagai catatan, pandemi virus corona telah memberikan dampak yang cukup dahsyat terhadap ekonomi global dan menjadi tantangan tersendiri bagi dunia yang sedang berupaya memberantas kemiskinan.

Pentingnya meningkatkan kepercayaan diri pemerintah dan masyarakatnya dalam pemecahan  kemiskinan dan memberantas pandemi, para Legislator di DPRD Gresik melalui kebijakan program bertekad menguatkan potensi desa sebagai solusi nyata.