Logo

Dinkes Jatim Mulai Cek Kesehatan Pengemudi Bus

Reporter:,Editor:

Senin, 13 May 2019 04:36 UTC

Dinkes Jatim Mulai Cek Kesehatan Pengemudi Bus

Kepala DInas kesehatan Jawa Timur Kohar Hari Santoso. Foto: Baehaqi Almutoif.

JATIMNET.COM, Surabaya – Musim mudik Lebaran 2019 masih dua pekan lagi. Namun Pemprov Jatim terus mematangkan persiapan angkutan Lebaran. Melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Jawa Timur melakukan pengecekan kesehatan karyawan perusahaan otobus (PO).

“Sebagian sudah kami lakukan pemeriksaan kesehatannya," kata Kepala Dinkes Jawa Timur Kohar Hari Santoso saat dikonfirmasi, Senin 13 Mei 2019.

Cek kesehatan pengemudi bus ini bakal dilakukan secara berkala dan rutin. Materi pemeriksaan tersebut meliputi tekanan darah hingga tes kesehatan lainnya. “Kedua, kami akan melakukan sosialisasikan nanti H-10 dengan membuka pos kesehatan,” tuturnya.

BACA JUGA: Seribu Fasilitas Kesehatan di Jatim Siaga Selama Libur Lebaran

Kohar menyampaikan, 1.584 fasilitas kesehatan di sepanjang jalur mudik telah disiagakan untuk melayani masyarakat yang ingin berpergian. Rinciannya, rumah sakit sebanyak 239 unit, 924 puskesmas, 243 tambahan pos pengamanan, dan 178 klinik yang akan disiapkan di seluruh jalur mudik.

Seluruh fasilitas kesehatan itu tersebar di beberapa titik, tidak hanya rest area jalan tol dan posko mudik Idul Fitri 1440 Hijriah. Masing-masing akan disiagakan petugas sesuai dengan kapasitas fasilitas kesehatan. "Di tiap pos ada petugas jaga, dengan tiga shift. Nanti akan kita hitung kekuatannya,” ungkapnya.

BACA JUGA: Bentuk Tim Kesehatan Pasca Pemilu, Kemenkes Lakukan Audit Kematian

Pemprov Jawa Timur telah menyiapkan 26 titik rest area. Semuanya tersebar di terminal, di dermaga, di stasiun kereta api dan di bandara. Jumlah itu besar kemungkinan bertambah, terutama di titik yang dapat melayani pengendara motor.

Sementara itu, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa usai rapat kordinasi persiapan mudik di Gedung Negara Grahadi, Sabtu 12 Mei 2019 mengaku, masih melakukan pendataan untuk memperbanyak layanan rest area.

Sampai saat ini layanan posko kesehatan juga diperkuat TNI dengan 134 titik layanan kesehatan. “Kami masih kordinasikan siapa saja yang mendapat layanan kesehatan pada saat mudik dan balik nanti,” kata Khofifah.