JATIMNET.COM, Mojokerto - Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Prajurit Kulon, menjadi forum terakhir Musrenbang tingkat Kecamatan di Kota Mojokerto.

Kecamatan Prajurit Kulon juga menjadi satu - satunya Kecamatan di Kota Mojokerto yang mengajukan usulan  pembangunan pada bidang sosial budaya terbanyak diantara tiga kecamatan se Kota Mojokerto.

Hal ini diungkap oleh Agung Moeljono, Kepala Bappedalitbang Kota Mojokerto pada pembukaan Musrenbang kecamatan Prajurit Kulon oleh Wali Kota Mojokerto, di pendopo Kantor Kecamatan Prajurit Kulon. Kamis 17 Februari 2022

"Sampai dengan saat ini ada 117 usulan, untuk bidang fisik 69 usulan, bidang ekonomi 26 usulan, dan bidang sosbud 22 usulan, mungkin ini baru pertama kali bidang sosbud terbanyak se Kecamatan Kota Mojokerto," ujarnya.

Baca Juga: Ning Ita: Musrenbang Mekanisme Bottom Up dalam Pemerintahan

Diketahui, dari hasil usulan Musrenbang nantinya akan dilakukan verifikasi yang selanjutnya akan dinaikan ke forum Perangkat Daerah dan dibahas pada Musrenbang tingkat Kota Mojokerto yang direncanakan akan digelar pada 24 maret 2022.

Pada kesempatan yang sama Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari mengungkapkan, pemerataan usulan pembangunan pada Musrenbang kecamatan prajurit kulon menandakan adanya keseimbangan antara upaya pembangunan infrastruktur dengan pemberbadayaan masyarakat.

"Alhamdulillah untuk kecamatan prajurit kulon sudah ada pemerataan yang cukup memadai dalam tiga bidang, baik bidang fisik, ekonomi, maupun sosial budaya. Artinya disini sudah ada keseimbangan antara pembangunan infrastruktur dengan pemberdayaan masyarakat," ungkapnya.

Lebih lanjut, sosok yang akrab disapa Ning Ita tersebut ingin agar masyarakat kota Mojokerto lebih memiliki daya saing melalui program - program pemberdayaan yang telah dilakukan Pemkot Mojokerto seperti 4P, yakni pelatihan, pendampingan, permodalan usaha, dan pembentukan koperasi.

Baca Juga: Hadiri Musrenbangcam, Bupati Mojokerto Minta Perencanaan Pembangunan Skala Prioritas

"Diharapkan dengan 4P masyarakat lebih mandiri secara ekonomi, kalau masyarakat sudah mandiri maka ekonomi kota Mojokerto akan meningkat, namun harus sabar" ujarnya.

Disisi lain, Wakil Ketua DPRD Kota Mojokerto Junadi Malik yang turut hadir pada Musrenbang kecamatan Prajurit Kulon menambahkan, DPRD kota Mojokerto mendukung penuh atas terselenggaranya Musrenbang sebagai momentum penampung aspirasi masyarakat.

"Secara umum kami selaku anggota DPRD memberikan dukungan sepenuhnya, harapanya tentu agar kedepan dapat dilakukan secara merata" ujarnya. (Inforial)