Logo

Daop 9 Ganti Nama Tiga Stasiun dan Jadwal Sejumlah Kereta di Banyuwangi

Reporter:,Editor:

Jumat, 29 November 2019 04:08 UTC

Daop 9 Ganti Nama Tiga Stasiun dan Jadwal Sejumlah Kereta di Banyuwangi

BANYUWANGI. Penumpang keluar dari Kereta Api Probowangi. Foto : Ahmad Suudi

JATIMNET.COM, Banyuwangi - PT Kereta Api (KAI) Daerah Operasi (Daop) 9 mengumumkan perubahan nama tiga stasiun yang berada di wilayahnya. Ketiganya adalah Stasiun Banyuwangi Baru (BW), Stasiun Karangasem (KNE) di Kabupaten Banyuwangi, dan Arjoso (AJ) di Kabupaten Jember.

Nama ketiganya berganti menjadi Stasiun Ketapang (KTG) dan Stasiun Banyuwangi Kota (BWI) di Banyuwangi, dan Stasiun Arjasa (AJ) di Kabupaten Jember. Perubahan nama dimulai pada Minggu, 1 Desember 2019, disertai perubahan jadwal kereta dari dan ke Banyuwangi. 

"Diharapkan dengan perubahan nama dapat memudahkan pengguna jasa kereta api merencanakan perjalanannya saat melakukan tiket," kata Vice President KAI Daop 9 Joko Widagdo, dalam rilis yang dikeluarkannya, Kamis 28 November 2019. 

BACA JUGA: Desa di Banyuwangi Budidayakan Lalat Tentara Hitam untuk Urai Sampah

KA Wijayakusuma relasi Ketapang Banyuwangi-Cilacap menjadi berangkat 11.15 dan sampai pada 03.57 keesokan harinya. Sedangkan perjalanan sebaliknya akan ditempuh mulai 14.50 dari Cilacap dan sampai di Ketapang 7.00 keesokan harinya.

KA Mutiara Timur Malam jadi berangkat dari Ketapang Banyuwangi 21.00 dan sampai di Surabaya 03.53 keesokan harinya. Untuk perjalanan sebaliknya dimulai pada 22.00 dan sampai pada 4.20 keesokan harinya.

Sementara KA Pandanwangi relasi Jember-Ketapang Banyuwangi menjadi berangkat dan sampai pada 05.10 -8.00 dan sebaliknya pada 9.30 -12.30. KA Probowangi kembali melakukan perjalanan yang sama berangkat dan sampai pada 14.00 -17.00 dan kembali ke Jember 19.00 -21.50.

BACA JUGA: Terbang ke Banyuwangi, Citilink Tak Lagi Mendarat di Jember

"Kami mengimbau kepada calon penumpang KA dengan keberangkatan 1 Desember dan seterusnya agar memperhatikan lagi jadwal yang tertera di tiket. Tujuannya agar penumpang tidak tertinggal kereta," kata Joko lagi.

Dijelaskannya juga bawa perjalanan KA Mutiara Timur Malam mulai awal Desember diperpanjang sampai Stasiun Surabaya Pasar Turi. KA Wijayakusuma, KA Logawa, KA Sri Tanjung, dan KA Probowangi juga akan mengalami perubahan rangkaian susunan kereta.

Joko mengatakan, serangkaian perubahan itu masuk dalam Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) PT KAI tahun 2019 setelah sebelumnya diberlakukan Gapeka 2017. 

Penggantian Gapeka disebabkan banyak perkembangan perkeretaapian seperti pengoperasian jalur ganda lintas selatan Jawa dan Sumatera, penambahan lintas baru seperti LRT Sumatera Selatan, penambahan stasiun, penambahan kecepatan prasarana, dan penetapan perjalanan kereta baru.