Sabtu, 27 August 2022 23:00 UTC
Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani saat memberikan sambutannya di acara Bimtek Dispendik Gresik. Foto: Humas Pemda Gresik.
JATIMNET.COM, Gresik - Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani meminta pola pikir leadership kepala sekolah, infrastruktur sekolah, transformasi digital, dan peningkatan sumber daya manusia nya terus ditingkatkan.
Penekanan inovasi di setiap lini instansi terutama dibidang administrasi yang ia rasa masih njelimet, menurutnya administrasi simpel dan efektif dapat mendorong disemua lingkungan utamanya di Dinas Pendidikan Kabupaten Gresik.
"Transformasi digital harus diefektifkan. Jadi sistem administrasi dan sebagainya sudah berbasis aplikasi full online dan mudah untuk didata serta dilaporkan. Transformasi digital ini menjadi kebutuhan masa kini yang perlu ditata," katanya, Sabtu 27 Agustus 2022.
Kendati demikian, Gus Yani juga menyadari dibeberapa daerah masih terkendala dari segi SDM dan konektivitas, untuk itu peran Dispendik Gresik bersama Pemkab Gresik sangat dibutuhkan untuk mensupport hal tersebut.
Baca Juga: DPRD Gresik Soroti Karang Taruna Jadi Tim Verivikator PKH Inklusif
"Sebagai motivasi, kami akan berikan reward bagi sekolah yang mampu beri inovasi atau prestasi yang dapat membuat sekolah tersebut naik level," tegas nya.
Tidak sampai situ, Gus Yani juga menyinggung masalah literasi, dimana minat baca yang rendah dapat jadi hal yang fatal kedepannya apabila tidak dirubah mulai sekarang, maka harus dibiasakan sejak Sekolah Dasar.
"Maka mumpung masih SD, anak-anak didik masih mudah diarahkan untuk belajar diperpustakaan, maka biasakan," tukasnya didepan para audien pada acara bimbingan teknik Dispendik Gresik.
Diskusi bersama para audien, diketahui banyak problem yang selama ini menghantui banyak lembaga pendidikan di Gresik, diantaranya fasilitas perpustakaan dan kelas yang masih kurang presentatif, dan menjadi fokus alokasi dana APBN dan CSR untuk mensupport nya.