Sabtu, 30 January 2021 12:20 UTC
PELATIHAN JURNALISTIK. Pelatihan Jurnalistik yang digelar PCNU Jember, Sabtu, 30 Januari 2021. Foto: PC LTN NU Jember
JATIMNET.COM, Jember – Semangat literasi digaungkan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Jember. Melalui pelatihan jurnalistik yang diikuti perwakilan pengurus tingkat kecamatan dan badan otonom, PCNU Jember mendorong para warganya untuk lebih aktif menulis.
“Masih banyak warga kita yang lebih nyaman syiar lewat lisan ketimbang tulisan. Padahal, melalui tulisan, pikiran menjadi lebih abadi," ujar Ketua PC NU Jember KH Abdullah Syamsul Arifin saat membuka pelatihan jurnalisitk bagi kader muda nahdliyin di kantor PCNU Jember, Sabtu, 30 Januari 2021.
Padahal, tradisi literasi sudah mengakar cukup di dunia pesantren. Hal ini terlihat dari banyaknya karya kitab kuning dari berbagai disiplin ilmu yang ditulis para kiai atau guru pesantren sejak zaman dahulu hingga saat ini.
BACA JUGA: Kreativitas Khoiril dan Literasi Media
“Kalau saat ini, di Jember kita bisa menyebut KH Muhyiddin Abdusshomad, pengasuh Pondok Pesantren Nurul Islam (Nuris) sebagai kiai yang cukup produktif menulis baik dalam bahasa Indonesia maupun bahasa Arab. Karya-karyanya juga sebagai counter opinion dalam wacana keilmuan tradisi keilmuan Islam,” tutur pria yang akrab disapa Gus Aab ini.
Karenanya, PC NU Jember berharap melalui pelatihan jurnalistik ini akan terbentuk gerakan kepenulisan yang mengakar hingga ke tingkat ranting atau desa/kelurahan di seluruh Jember.
“Warga NU harus turut berperan dalam perang wacana di dunia maya seperti saat ini,” tutur pria yang juga dosen Fakultas Tarbiyah IAIN Jember ini.
BACA JUGA: Perbanyak Literasi, Sejumlah Perguruan Tinggi Malang Gelar Lapak Baca
Pelatihan jurnalistik dan tindak lanjut gerakan literasi ini selanjutnya akan dikoordinasi Pengurus Cabang Lembaga Ta'lif Wan Nasyr Nahdlatul ulama (PC LTN NU) Jember, yakni yang bergerak dalam dunia literasi.
“Para alumni pelatihan ini nantinya akan menjadi kader penulis. Tidak hanya menulis tentang kegiatan NU di wilayahnya. Tetapi juga menulis sejarah dan biografi tokoh NU di Jember,” tutur Ketua PC LTN NU Jember Muhammad Fauzinuddin Faiz.
Pelatihan digelar dengan mengikuti protokol kesehatan yang ketat seperti jaga jarak, wajib memakai masker dan mencuci tangan serta menggunakan hand sanitizer yang sudah disediakan oleh panitia.