JATIMNET.COM, Surabaya - Dua wilayah di Kabupaten Pasuruan, yakni Kecamatan Bangil dan Kraton terendam banjir. Ketinggian air yang menggenangi juga bervariasi.

Data BPBD Jatim, banjir di Kecamatan Bangil menggangu empat desa dengan ketinggian 50-80 cm. Diantaranya, Desa Kalirejo, Desa tambakan, Desa Kalianyar, dan Desa Desa Manarui. Sebanyak 1.950 kepala keluarga (KK) yang terdampak banjir. Sebagian diantaranya mengungsi. 

"Yang terendam banjir yakni Desa Kalirejo 70-85 cm, jumlah 800 KK, warga yang mengungsi ada 30 warga. Desa tambakan 70-80 cm, jumlah 500 KK. Desa Kalianyar 60-80 cm, terdampak 450 KK yang mengungsi ada 35 warga.Desa Manarui 50-60 cm, jumlah 200 KK," Kasi Kedaruratan BPBD Jawa Timur, Satriyo Nurseno, Kamis 4 Februari 2021.

Baca Juga: Banjir Pasuruan Sebabkan Perjalanan KA Surabaya-Banyuwangi Terganggu

Sementara tiga desa dan satu dusun, yakni Desa Ledok yang memiliki 120 KK, Dusun Mendalan dengan 180 KK, Dusun Blacak terdampak 150 KK dan Dusun Nganglang ada 30 KK banjir terpantau mulai surut. 

Selain itu, kata dia, banjir juga terjadi di Kecamatan Kraton, Kabupaten Pasuruan. "Tapi masih ada genangan Air di wilayah Kecamatan Kraton. Yaitu Desa Sidogiri 30-75 cm dan Desa Tambakrejo 30-60 cm," tuturnya.

Saat ini, kata dia, pihaknya bersama Dinas Sosial Jatim telah menyalurkan bantuan dan pendirian dapur umum sejak Rabu 3 Februari 2021 malam.

"BPBD Jatim mengirimkan tiga tim Recue untuk evakuasi, bantuan logistik support dapur umum. Dinsos Jatim mengirimkan tim dan logistik untuk dapur umum," katanya.