Logo

Banjir Genangan Rendam Puluhan Rumah dan Jalur Pantura Dringu Probolinggo

Reporter:,Editor:

Kamis, 28 January 2021 13:40 UTC

Banjir Genangan Rendam Puluhan Rumah dan Jalur Pantura Dringu Probolinggo

BANJIR GENANGAN. Arus Lalu Lintas di Jalur Pantura Dringu Kabupaten Probolinggo, Tersendat Akibat Terdampak Banjir, Kamis 28 Januari 2021.Foto : Zulkiflie

JATIMNET.COM, Probolinggo - Hujan deras yang terjadi di wilayah Kabupaten Probolinggo, sejak pukul 14.37 WIB hingga pukul 16.45 WIB, Kamis 28 Januari 2021, menyebabkan banjir genangan, di sejumlah titik wilayah kabupaten setempat. Salah satunya yang terjadi di Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo.

Guyuran hujan deras dari siang hingga sore itu membuat, sejumlah rumah warga dan arus lalu lintas di Jalur Pantura Kecamatan Dringu, tergenang banjir setinggi lutut orang dewasa.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Probolinggo, Anggit Hermanuadi mengatakan, rumah warga yang terdampak banjir genangan itu terletak di Dusun Grogol, Desa Kalisalam.

Baca Juga: Tanpa Anggaran, Jember Hadapi Banjir Terburuk Rendam Ribuan Rumah

Diperkirakan ada sekitar 90 rumah warga tergenang banjir, dari total 145 rumah warga yang ada di desa setempat. Dampak banjir genangan, juga membuat arus lalu lintas di Jalur Pantura Dringu tersendat.

"Ada dua desa terdampak banjir genangan, diantaranya di Dusun Grogol, Desa Kalisalam dan Dusun Bandaran, Desa Dringu,"terang Anggit saat dikonfirmasi.

Namun demikian, Anggit menunturkan, warga sudah mengantisipasi terjadinya banjir tersebut, sehingga bisa mengamankan barang-barang berharganya di tempat yang lebih aman.

Baca Juga: 5.432 hektar Lahan Pertanian di Jatim Terdampak Banjir

"Saat ini genangan air, sudah berangsur surut namun arus lalu lintas masih tersendat. Saya harap masyarakat tetap waspada, karena saat ini merupakan puncak musim penghujan," imbaunya.

Anggit menyampaikan, jika terjadinya banjir genangan disebabkan saluran air di daerah setempat yang kurang memadai. Faktor lainnya tersumbatnya saluran air akibat tumpukan sampah, membuat air meluap ketika hujan deras terjadi dalam waktu cukup lama.

"Untuk wilayah mana saja terdampak banjir di Kabupaten Probolinggo, kami masih terus berupaya meng-update data terbaru,"Anggit memungkasi.