JATIMNET.COM, Gresik – Tim Sarjana Penggerak Pembangunan Indonesia (SPPI) perwakilan Badan Gizi Nasional (BGN) berkunjung ke dapur Pelita Prabu di Desa Tenaru, Kecamatan Driyorejo, Gresik. 

Didampingi perwakilan Kodim 0817/Gresik sebagai persiapan pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang ditargetkan mulai di Kabupaten Gresik pada 22 Februari 2025 mendatang. 

Dapur Pelita Prabu Driyorejo menjadi satu di antara enam dapur yang bakal menyediakan menu makanan bergizi untuk ribuan siswa di Kabupaten Gresik. 

BACA: Kapolres Gresik dan Ketua Bhayangkari Bagikan MBG pada Pelajar MI Ma'arif Al Hasani

Ketua DPC Pelita Prabu Kabupaten Gresik M. Ismail Fahmi mengaku bangga atas kunjungan dari SPPI, anggota Kodim 0817, Babinsa, dan Babinkamtibmas ke dapur MBG itu. 

"Saya sebagai Ketua DPC Pelita Prabu Gresik selaku relawan kemenangan Prabowo Gibran ingin ikut serta mensukseskan program ini," ujar Fahmi, Kamis, 13 Februari 2025.

Penggerak UMKM Gresik ini menjelaskan bersama rekannya sebagai pengelola dapur bakal menyiapkan sehari 3.500 porsi MBG untuk ke pelajar mulai PAUD hingga SMA/sederajat. 

"Mudah-mudahan program ini dapat memberi manfaat bagi masyarakat, terutama anak-anak sekolah," ujar Fahmi. 

BACA: HUT Gerindra, Partai Gerindra Gresik Uji Coba Makan Bergizi Gratis di Sekolah dan Pesantren

Sebelumnya, SPPI dan Kodim 0817 Gresik telah melakukan verifikasi data, mengecek kondisi dapur untuk pemenuhan makan bergizi Gratis, dan disetujui BGN langsung. 

"Total ada tiga dapur penyedia MBG di Gresik yang sudah dikunjungi, yakni di Driyorejo, Suci Manyar, dan wilayah Bunder," katanya. 

Ketua DPW Pelita Prabu Jawa Timur Tias Adhi berharap dari hasil kunjungan dan komunikasi ada masukan yang baik untuk pelaksanaan MBG di Kabupaten Gresik. 

"Evaluasi jadi penting untuk memastikan dapur Driyorejo Gresik ini dapat beroperasi dengan baik di kemudian hari," kata Tias.