Sabtu, 02 March 2019 12:10 UTC
Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak hadir dalam deklarasi milenial alumni SMA/SMK se-Surabaya. Foto: Baehaqi
JATIMNET.COM, Surabaya – Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak semakin memperlihatkan arah dukungan politik di Pilpres 2019.
Emil yang hadir dalam deklarasi milenial alumni SMA/SMK se-Surabaya pada Capres Joko Widodo-Ma'ruf Amin tidak mengatasnamakan Wakil Gubernur Jawa Timur.
"Saya hadir di sini bukan atas nama official, bukan atas nama jabatan resmi. Tetapi atas nama pribadi," ujar Emil, Sabtu 2 Maret 2019.
Selama menjadi Bupati Trenggalek hingga dilantik Wakil Gubernur Jatim, 13 Februari lalu, Emil belum pernah memperlihatkan sikap di Pilpres 2019 secara terang-terangan. Suami Arumi Bachsin itu selalu menolak ketika ditanya arah politiknya.
BACA JUGA: WNA Bisa Memiliki KTP, Tidak Bisa untuk Mencoblos
Namun di acara deklarasi milenial, untuk pertama kalinya suami Arumi Bachsin itu di depan massa memperlihatkan arah dukungannya. Meskipun dalam acara itu dirinya menolak mengarahkan seluruh yang hadir menentukan pilihan ke Joko Widodo-Ma'ruf.
"Momennya saya rasa lebih banyak bicara mengenai pendidikan politik. Bukan pilihan politik. Saya tidak ngomong ayo (pilih) ini dan (pilih) itu. Semua saya lempar ke floor (pengunjung)," ungkapnya.
BACA JUGA: Kapasitas Waduk Selorejo Susut 30 Juta Meter Kubik
Emil mengaku hanya memberikan pandangan pola pikir sesuai pengamatan selama memimpin Trenggalek. Pemerintahan pusat menurutnya telah berhasil membangun Jatim. Dari mulai jalan tol, bandara di wilayah Mataraman, hingga konektivitas pelabuhan antar wilayah Selatan Pulau Jawa.
"Apakah mereka setuju dengan yang saya paparkan. Biarkan mereka menentukan pilihan," sebutnya.
Ia berharap generasi milenial tidak apatis dengan politik. Menurutnya satu suara bisa menentukan kebijakan lima tahun ke depan. Peran negara sangat ditentukan dalam pilpres tanggal 17 April mendatang.