Logo

Antisipasi Gelombang Kedua Covid-19, Surabaya Gencarkan Operasi Protokol Kesehatan

Reporter:,Editor:

Selasa, 17 November 2020 11:40 UTC

Antisipasi Gelombang Kedua Covid-19, Surabaya Gencarkan Operasi Protokol Kesehatan

OPERASI MASKER. Petugas Kepolisian dan Dinas Perhubungan Surabaya menindak pengendara yang tak mengenakan masker, Senin, 14 September 2020. Foto: Pemkot Surabaya

JATIMNET.COM, Surabaya – Pandemi Covid-19 di Kota Surabaya diklaim mulai bisa dikendalikan. Saat ini, kasus aktif Covid-19 di Kota Pahlawan tinggal 49 orang per Senin, 16 November 2020. Bahkan pertambahan kasus juga semakin sedikit, sedangkan angka kesembuhannya terus meningkat.

Meskipun sudah bisa mengendalikan Covid-19, seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkot Surabaya diminta menggelar operasi protokol kesehatan di bidangnya masing-masing. Kedisiplinan ini untuk mengantisipasi lonjakan gelombang kedua Covid-19 di Kota Surabaya.

“Mulai hari ini kami di seluruh OPD bergerak menggelar operasi protokol kesehatan sesuai tupoksinya masing-masing. Ini untuk antisipasi second wave (gelombang kedua) Covid-19,” kata Wakil Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Surabaya yang sekaligus Kepala Badan Penanggulangan Bencana dan Perlindungan Masyarakat (BPB Linmas) Surabaya Irvan Widyanto, Selasa, 17 November 2020.

BACA JUGA: Operasi Masker di Surabaya, Petugas Sita Ratusan KTP

Menurutnya, operasi protokol kesehatan akan dilakukan di seluruh fasilitas publik mulai dari hotel, mal, kantor, kawasan industri, sekolah, pasar, dan perkampungan. Petugas Dinas Perdagangan akan menggelar operasi di toko swalayan dan pusat perbelanjaan.

Sedangkan Bagian Administrasi Perekonomian dan Usaha Daerah bersama PD Pasar Surya menggelar operasi protokol kesehatan di 23 pasar yang ada di Kota Surabaya. Mereka melakukan sosialisasi dan memastikan protokol kesehatan di setiap pasar terus dilakukan dengan ketat.

“Teman-teman OPD lain juga terus turun menggelar operasi protokol kesehatan ini,” ia menjelaskan.

Operasi kali ini untuk mengecek kembali protokol kesehatan yang ada di setiap fasilitas publik.

BACA JUGA: Demi Melindungi Warga Surabaya, Tim Swab Hunter Gencar Sasar Pelanggar Prokes

“Kita semua tidak ingin ada lonjakan gelombang kedua Covid-19, makanya kita harus mempertahankan keberhasilan mengendalikan Covid-19 ini dengan tetap menjaga protokol kesehatan,” ia mengungkapkan.

Ia juga meminta semua pihak terutama warga Kota Surabaya tidak kendor menjaga dan menaati protokol kesehatan yang sudah dilakukan sejak awal pandemi.

“Tidak boleh kendor dalam menjaga protokol kesehatan. Menurut kami, vaksin terbaik adalah perubahan perilaku dengan membiasakan yang tidak biasa, dengan cara itu, insy Allah Covid-19 di Surabaya akan segera selesai,” ia memungkasi.