Selasa, 25 June 2019 04:34 UTC
PERTEMUAN TERAKHIR. Anthony Ginting (kanan) saat ditaklukkan Kento Momota dalam Piala Sudirman, Mei lalu di Cina. Foto: Badmintonindonesia.org.
JATIMNET.COM, Jakarta – Anthony Sinisuka Ginting berjanji membalas kekalahan atas tunggal putra Jepang Kento Momota. Janji itu disampaikan pelatih tunggal putra pelatnas PBSI, Hendry Saputra apabila keduanya berjumpa di Indonesia Terbuka 2019.
Sejauh ini Anthony telah dipecundangi Momota delapan kali. Sementara dia baru membukukan tiga kemenangan dari sebelas pertemuan.
Lebih parah lagi, empat kekalahan beruntun diderita pebulutangkis kelahiran Cimahi itu. Sementara kemenangan terakhir Anthony atas Momota dibukukan pada Cina Terbuka 2018 silam.
BACA JUGA: Indonesia Juara Umum Turnamen Malaysia International Series 2019
Rekor buruk itu tidak menyurutkan Hendry apabila anak didiknya bersua pebulutangkis nomor satu dunia itu. Meskipun Anthony berada di peringkat delapan, di bawah pebulutangkis Indonesia lainnya, Jonathan Christie.
“Sebenarnya sejak 2015 Anthony pernah mengalahkan Momota, saat itu kondisinya masih muda,” kata Hendry seperti dikutip Suara.com, Selasa 25 Juni 2019.
Namun saat ini, lanjut Hendry, Anthony jauh lebih matang, baik dari sisi skill, kecerdasan, pengalaman, maupun secara emosional.
BACA JUGA: Indonesia Open 2019, Ajang Persaingan Pemain Elit Dunia
Meski percaya Anthony punya kemampuan mengalahkan Momota, Hendry menegaskan peluang ditentukan oleh kesiapan pemain.
“Saya tidak terlalu wah (bahwa kemenangan kemarin) itu segalanya. Yang penting dari Anthony sendiri harus ada perubahan,” Hendry menambahkan.
Indonesia Terbuka 2019 merupakan turnamen world tour super 1000 yang akan dilaksanakan 16-21 Juli, di Istora Senayan, Jakarta.