Rabu, 1 Mei 2019 - 13:21
JATIMNET.COM, Surabaya - Iring-iringan pergerakan massa buruh dalam aksi May Day sempat memacetkan Kota Surabaya, Rabu 1 Mei 2019.
Hal ini terjadi ketika iring-iringan seratusan buruh dari Federasi Serikat Pekerja Kimia, Energi, Pertambangan, Minyak, Gas Bumi dan Umum (FSPKEP) melewati Jalan Raya Darmo.
Kemacetan terjadi di ruas jalan menuju pusat kota. Ratusan sepeda motor serta satu mobil truk komando yang berjejal-jejalan memadati jalan itu membuat mobil pribadi tidak dapat melewati barisan pendemo yang hendak menuju Jalan Pahlawan dan kantor Gubernur Jawa Timur.
Kondisi kemacetan berlangsung cukup lama lantaran pendemo tidak kunjung bergerak dan malah memilih berhenti untuk berkumpul di jalan itu. Iring-ringan massa buruh ini baru sedikit terurai sekitar pukul 12.05 WIB setelah bergerak menuju ke arah Jalan Pahlawan.
BACA JUGA: Peringatan May Day di Surabaya, Sebanyak 2.500 Polisi Disiagakan
Meski sudah bergerak, pergerakan massa buruh ini cukup lambat sehingga menimbulkan kemacetan. Sesekali terdengar dari melalui pengeras dari meminta pendemo memberikan ruang jalan untuk salah satu mobil yang membawa orang sakit.
"Kasih jalan itu, kasihan mobil Innova itu membawa orang sakit," teriak korlap dari mobil komando itu.
Mobil rantis dari polisi juga berusaha menggiring pendemo untuk segera bergerak lantaran banyak yang memilih duduk dan minum kopi. Meski massa sudah bergeser, kondisi lalu lintas di Jalan Raya Darmo masih belum begitu lancar.
Pantauan Jatimnet.com, massa tidak hanya memadati kawasan Jalan Raya Darmo saja, namun juga mulai terlihat sejak di depan Graha Pangeran. Ratusan buruh juga akan berangkat menuju Jalan Pahlawan.
