Minggu, 31 July 2022 10:20 UTC
Peringatan. Wali Kota Probolinggo ikut antusias dengan menaiki "Kelabang Songo" , Foto : Diskominfo.
JATIMNET.COM, Probolinggo - Warga Kelurahan Mangunharjo, Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo memiliki cara tersendiri dalam memperingati Tahun Baru Islam, 1 Muharram 1444 hijriah.
Yakni, dengan menggelar pawai budaya dan Jamasan Pusaka. Kegiatan tersebut, terangkum dalam Giat Belah Jimat atau Bersih Lahir dan Jiwa Masyarakat Mangunharjo.
Lurah Mangunharjo, Hari Setiyoyani menyebutkan, Giat Belah Jimat merupakan kali pertama digelar, dimana sumber pendanaannya berasal dari swadaya masyarakat. Menurut Hari, masyarakat sangat mendukung dan antusias sekali dengan Giat Belah Jimat.
"Semoga bisa berkelanjutan setiap tahunnya, karena ini baru pertama kalinya digelar, berkat swadaya masyarakat,"ujar Hari, Minggu 31 Juli 2022.
Meski antusiasme warganya sangat besar, namun Hari tetap berharap, pemerintah turun rembug pada giat tersebut dalam gelaran selanjutnya.
"Ini berkat masukan masyarakat, dimana kemudian kami tampung. Setelahnya, kami kembalikan lagi ke masyarakat dan ternyata antusias sekali," terang Hari.
Sekadar informasi, mengambil tema Darma Titah Sagara Bumi, pawai budaya digelar serentak di tiga penjuru menggunakan mobil hias dan diiringi tabuhan musik tradisional.
Jabo Sagere dari arah selatan (Jalan Imam Bonjol), Rana Wijaya dari arah timur (Jalan Hayam Wuruk) dan Kelabang Songo dari arah utara (perempatan Jalan Pati Unus).
Ketiga mobil kencana hias itu, kemudian sama-sama finish di area Klenteng Tridharma Sumbernaga, dimana masih berada di kawasan Kelurahan Mangunharjo.
Salah seorang peserta Pawai Budaya Belah Jimat, Febbi berharap giat tersebut, bisa selalu digelar setiap tahunnya. Selain Pawai Budaya, Febbi mengusulkan, agar diadakan juga jalan santai, dengan beraneka ragam door prize, termasuk bazar UMKM. "Semoga tahun depan bisa diadakan lagi," katanya.
Sementara Wali Kota Probolinggo, Habib Hadi Zainal Abidin mengapresiasi keguyuban warga Mangunharjo, dalam menyelenggarakan kegiatan tersebut. Hadi berpesan, agar warga selalu saling menjaga kerukunan. “Tahun depan, kegiatan ini harus tetap ada dan memberikan doorprize yang lebih besar,”pesannya.
