Selasa, 27 May 2025 08:30 UTC
Sebuah truk terbalik di dasar sungai akibat rem blong di jalur selatan Probolinggo, Selasa, 27 Mei 2025. Foto: Zulafif.
JATIMNET.COM, Probolinggo – Kecelakaan maut terjadi di jalur selatan yang masuk Desa Banjarsawah, Kecamatan Tegal Siwalan, Kabupaten Probolinggo, Selasa, 27 Mei 2025.
Kecelakaan lalu lintas (lakalantas) yang melibatkan sebuah truk tronton, mobil pikap, dan sepeda motor itu mengakibatkan empat korban tewas di tempat kejadian perkara (TKP).
Tiga jenazah berhasil berhasil dikeluarkan dan dibawa ke kamar jenazah RSUD dr Mohamad Saleh Kota Probolinggo. Sedangkan satu lainnya belum berhasil dievakuasi hingga Selasa sore. Selain itu, lakalantas tersebut juga mengakibatkan korban luka.
BACA: 4 Motor Terlibat Lakalantas Beruntun di Mojosari, 2 Tewas dan 2 Luka Berat
Berdasarkan informasi yang dihimpun jatimnet.com, tragedi ini bermula saat sebuah truk tronton berpelat nomor W 8197 UR yang dikemudikan oleh Aziz warga Lumajang mengalami gagal rem. Kendaraan itu melintas dari arah Lumajang menuju Probolinggo.
Kondisi jalan yang menurun, membuat laju truk tidak terkendali. Sopir sempat membunyikan klakson panjang untuk memperingatkan pengendara lain agar menghindar. Namun, truk tetap melaju kencang.
Truk yang membawa tiga penumpang tersebut akhirnya menabrak mobil pickup bernomor polisi N 8528 EC dan sebuah sepeda motor yang melaju dari arah berlawanan. Truk dan kendaraan lain terjun ke dasar sungai yang cukup dalam.
"Kalau pikap dan motornya dari arah utara, sedangkan dump truknya dari arah selatan," terang Dimas Bagus, saksi mata yang melihat kejadian.
BACA: Pamit Pulang Kantor Lebih Awal, Anggota Satpol PP Ini Meninggal Karena Lakalantas
Empat korban ditemukan terjepit di antara badan truk dan reruntuhan kendaraan. Warga dan petugas berusaha keras mengevakuasi korban menggunakan tali.
Tiga jenazah berhasil dikeluarkan dan dibawa ke kamar jenazah RSUD Dokter Mohamad Saleh, Kota Probolinggo. Sementara, satu korban masih terjebak di dalam truk yang posisinya terbalik di sungai.
Kecelakaan ini menewaskan empat orang, termasuk sopir truk, seorang kernet, dan dua pengendara motor yang diduga merupakan pasangan suami istri. Sementara, sopir mobil pikap mengalami luka-luka dan dievakuasi ke rumah sakit terdekat.
BACA: Lakalantas Motor Vs Motor di Jalur Mojosari–Trawas, Lima Korban Terluka
Personel Satlantas Polres Probolinggo langsung melakukan olah TKP. Kanit Gakkum Satlantas Polres Probolinggo, Ipda Aditya Wikrama mengatakan hasil sementara diketahui truk mengalami rem blong.
"Kami masih mendalami penyebab pasti kecelakaan dan meminta keterangan sejumlah saksi, hasil olah TKP ditemukanbekas pengereman panjang di aspal jalan," ujar Aditya.
Hingga Selasa sore, proses evakuasi truk dan korban terakhir masih berlangsung. Pihak berwajib mengimbau pengendara lebih berhati-hati saat melintasi jalur turunan untuk mencegah kejadian serupa kembali terjadi.