Rabu, 15 September 2021 11:00 UTC
SERIUS. Peserta SKD CPNS 2021 Kota Madiun sedang mengerjakan ujian di salah satu ruangan yang berada di kompleks Wisma Haji Kota Madiun, Rabu, 15 September 2021. Foto. Nd.Nugroho.
JATIMNET.COM, Madiun - Sedikitnya dua dari ribuan peserta seleksi kompetensi dasar (SKD) CPNS di Kota Madiun bakal mengikuti ujian susulan. Sebab, mereka terkonfirmasi positif Covid-19 dan sudah melapor ke panitia seleksi daerah (panselda) setempat.
"Untuk sementara yang sudah menginformasikan ada dua orang. Untuk tes akan dijadwalkan ulang," kata Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Madiun, Haris Rahmanudin, Rabu, 15 September 2021.
Menurut dia, kedua peserta itu sebenarnya dijadwalkan mengikuti SKD CPNS pada hari keempat atau Jumat, 17 September 2021. Namun, akhirnya ditunda lantaran yang bersangkutan masih menjalani perawatan. "Untuk pelaksanannya di Kanreg II BKN Surabaya," ujar Haris
Penjadwalan ulang merupakan salah satu upaya memenuhi hak setiap peserta megikuti SKD CPNS. Selain itu, pihak panselda juga menyediakan lima ruang khusus bagi peserta yang kondisi kesehatannya dinyatakan kurang baik. Ini untuk mencegah penularan Covid-19.
Baca Juga: 7.118 Orang Mendafatar CPNS dan PPPK di Ponorogo, 6 Formasi Dokter Spesial Tetap Kosong
Namun, hingga hari kedua pelaksanaan SKD CPNS, ruangan itu tidak terisi. Sebab, seluruh peserta yang hadir dinyatakan lolos pemeriksaan, seperti suhu badannya tidak lebih dari 37,3 derajat celcius dan dinyayakan negatif Covid-19 berdasarkan rapid test antigen maupun swab test PCR.
Sementara itu, SKD CPNS 2021 Kota Madiun diikuti 3.292 orang. Sebanyak 2.986 orang memilih titik lokasi tes di Kota Madiun. Sedangkan sisanya di Kanreg BKN maupun di BKN pusat. Mereka bakal memperebutkan 116 formasi CPNS di Kota Madiun.
Adapun ambang batas SKD CPNS 2021 formasi umum untuk Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) 65, Tes Intelegensia Umum (TIU) 80 dan Tes Karateristik Pribadi (TKP) 166