Rabu, 06 March 2024 08:00 UTC
Banjir merendam ratusan rumah di Desa Kedunggempol, Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto, Rabu, 6 Maret 2024. Foto: Hasan
JATIMNET.COM, Mojokerto – Banjir merendam ratusan rumah di Desa Kedunggempol, Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto. Lebih dari 2.000 orang mengungsi ke tempat yang lebih tinggi. Banjir kali ini disebabkan tanggul jebol di aliran sungai Sadar.
Kepala Desa Kedunggempol Ridwan saat ditemui di balai desa mengatakan tanggul sungai jebol dan mengakibatkan air masuk ke rumah warga.
BACA: Hujan Lebat, Puluhan Hektar Sawah di Mojokerto Terendam Banjir
"Awalnya kecil 4 meter dan akhirnya pagi ini tadi sampai kurang lebih 25 meter," ujarnya, Rabu, 6 Maret 2024.
Akibatnya, lebih dari 500 rumah terendam banjir dengan ketinggian sekitar 1 meter.
"Kalau penduduknya sekitar 3000-an, ya mengungsi," katanya.
BACA: Hujan Deras Rendam Jalan Desa dan Puluhan Hektar Sawah di Mojokerto
Pantauan di balai desa, beberapa warga lanjut usia (lansia) mengungsi dengan beralaskan tikar.
"Ada yang di masjid, Pustu, dan balai desa ini," kata Ridwan.
Selain itu, air juga merendam puluhan sawah yang berada di utara sungai Sadar dan tanaman padi berusia satu bulan terancam gagal panen.
"97 hektar sawah terendam, jelas gagal panen," katanya.
Reporter: Hasan