JATIMNET.COM, Mojokerto - Sebuah dapur rumah di Desa Cembor, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto. Rusak parah setelah tertimpa longsoran tebing setinggi 12 meter, Kamis 16 Februari 2023 sore.

Tebing tanpa penahan tersebut longsor dan menutup jalan penghubung jalan perkampungan desa setempat. Karni, (72) pemilik rumah mengatakan, saat kejadian dirinya sedang bekerja di warung yang tak jauh rumahnya.

"Yang rusak di bagian belakang (dapur) lemari-lemari, rak-rak an mesin cuci itu ada di jeding (kamar mandi) rusak," katanya.

Ia yang hidup sendirian dirumahnya menuturkan, batuan gamping atau pondasian tebing longsor menimpa bagian belakang rumahnya. Kejadiannya sekitar pukul 15.00 WIB. Dimana sebelum terjadi longsor, sempat diguyur curah hujan cukup tinggi berlangsung selama dua jam.

Baca Juga: Curah Hujan Tinggi, Tanah Longsor Hingga Banjir Terjadi di Ponorogo

Sementara, Ketua BPD Cembor Sutrisno Kabupaten Mojokerto menjelaskan, longsornya tebing dikarenakan hujan deras yang berlangsung selama dua jam. Hingga akhirnya sekitar pukul 15.30 WIB tanah liat berbatu menutup akses jalan. 

"Faktornya, wilayah Kabupaten Mojokerto ini diguyur hujan deras. Kemudian tebingnya terlalu tinggi, jadi penahan gak ada, sehingga membuat terjadinya longsor. Dan membuat akses jalan ke rumah warga sempat tertutup total," kata Sutrisno. 

Saat ini akses jalan warga sudah bisa dilewati, usai seluruh warga bersama relawan, BPBD Kabupaten Mojokerto, dan Muspika melakukan evakuasi material longsor. 

"Kalau personel hampir 25 orang dari luar, termasuk Muspika. Tapi kalau warga sini keseluruhan, mungkin hampir 50 orang," ia memungkasi.