Logo

Stabilkan Harga, Operasi Pasar Murah Digelar di 31 Lokasi di Banyuwangi

Reporter:,Editor:

Jumat, 07 March 2025 02:00 UTC

Stabilkan Harga, Operasi Pasar Murah Digelar di 31 Lokasi di Banyuwangi

: Operasi pasar murah gencar dilakukan Pemkab Banyuwangi untuk menstabiulkan harga kebutuhan pokok selama Ramadan. Foto: Pemkab Banyuwangi

JATIMNET.COM, Banyuwangi – Dalam upaya menstabilkan harga bahan pokok selama Ramadan hingga Lebaran, Banyuwangi menggencarkan operasi pasar sembako murah.

Operasi pasar murah kerjasama Pemkab Banyuwangi, Bulog, PT Pos Indonesia, dan instansi terkait lainnya digelar di 31 titik se-Banyuwangi, sejak 6 hingga 27 Maret 2025.

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani mengatakan operasi pasar murah merupakan upaya pemerintah untuk menjaga ketersediaan pasokan, keterjangkauan, dan stabilisasi harga pangan, khususnya selama Ramadan hingga Lebaran. Di masa-masa ini biasanya harga sejumlah bahan pokok mengalami kenaikan.

“Kami berharap kegiatan ini bisa mengontrol kenaikan harga, sekaligus memberi alternatif belanja dengan harga lebih terjangkau untuk warga,” ujar Ipuk, Jumat, 7 Maret 2025.

BACA: Ramadan, Pemkab Banyuwangi Jemput Bola Buka Layanan Publik di Ujung Selatan Banyuwangi

Pemkab Banyuwangi juga menggandeng sejumlah toko modern dan distributor bahan pokok untuk ikut serta pada operasi pasar murah ini dengan harga terjangkau.

“Operasi pasar dibuka mulai pukul 08.00 sampai 11.00. Kami harap warga bisa memanfaatkan momen operasi pasar karena stok bahan pokok yang dijual cukup banyak,” kata Ipuk.

Kepala Bulog Banyuwangi Dwiana Puspitasari mengungkapkan setiap hari Bulog menyediakan beras SPHP sebanyak 2 ton, beras premium 2,5 kwintal, minyak goreng 50 liter, gula pasir 1 kwintal, tepung terigu 40 kilogram, dan 20 koli beras zakat.

BACA: Festival Ngerandu Buko, Gerakkan Ekonomi UMKM Banyuwangi di Ramadan

Beras medium SPHP dijual dengan harga Rp60 ribu per 5 kilogram, gula pasir Rp17.500 per kilogram, minyak goreng Kita Rp19 ribu per liter, dan tepung terigu Rp10 ribu per kilogram.

“Kuota tersebut bisa kami tambah apabila masih dibutuhkan,” ujar Dwiana. 

Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Perdagangan Kabupaten Banyuwangi Nanin Oktaviantie menambahkan sejumlah distributor bahan pokok Banyuwangi juga menyediakan jenis bahan pangan lainnya, seperti telur, tepung terigu, sarden kaleng, hingga aneka kue kering.

“Harganya juga lebih murah karena langsung dari distributor,” kata Nanin.

Operasi Pasar Murah Digelar di 31 Lokasi 
Nanin menyebut total ada 31 titik operasi pasar murah di seluruh wilayah Banyuwangi yang digelar setiap hari sejak 6-27 Maret 2025. 
“Lokasinya beragam, ada yang di lapangan, pasar, kantor kecamatan, balai desa, hingga terminal. Memang kita pilih daerah-daerah yang mudah dijangkau dan banyak dikunjungi warga,” kata Nanin.

Lokasi itu di antaranya di halaman Kantor Camat Wongsorejo (6 Maret), Pasar Licin (7 Maret), hingga terakhir digelar di Terminal Pariwisata Terpadu Sobo (27 Maret).

“Khusus di lapangan Kecamatan Giri akan digelar selama tiga hari sejak 11-13 Maret. Warga bisa belanja berbagai barang keperluannya karena banyak toko modern dan distributor yang terlibat, tentu dengan harga terjangkau,” kata Nanin.