JATIMNET.COM, Surabaya – Setelah sempat terhenti saat ada aksi #2019GantiPresiden, kegiatan car free day (CFD) di Kota Surabaya kembali digelar. Mulai besok, arek Suroboyo sudah bisa menikmati jalan-jalan protokoler tanpa gangguan asap kendaraan.

Kepala Bagian Humas Pemkot Surabaya, Mohammad Fikser membenarkan mengenai pembukaan kembali hari bebas kendaraan itu. “Ya besok sudah diadakan lagi,” kata Fikser saat dikonfirmasi Jatimnet.com, Sabtu 1 September 2018.

Sepekan sebelumnya, Pemkot Surabaya meniadakan hari bebas kendaraan dengan alasan ada beberapa item yang ingin dievaluasi terkait penyelenggaran CFD. Evaluasi ini dilaksanakan dengan beberapa dinas seperti Badan Lingkungan Hidup.

Dikonfirmasi terpisah, Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kota Surabaya, Eko Agus Supriadi menuturkan hasil kajian pihaknya menunjukkan CFD mampu meningkatkan kualitas udara di Kota Pahlawan ini. “Lebih bagus (kualitas udara) sebanyak 5 persen,” tuturnya.

Menurut Eko, hal ini menggembirakan lantaran kualitas udara menjadi salah satu item untuk penilaian Adipura, sebuah penghargaan tertinggi bagi kota di Indonesia yang berhasil dalam kebersihan serta pengelolaan lingkungan perkotaan. “Bisa menambah poin penilaian kami untuk Adipura,” katanya.

Evaluasi yang lain terkait titik-titik CFD yang dirasa masih sepi seperti di kawasan Kembang Jepun dan jalan MERR. Kata Eko, hasil evaluasi memutuskan akan melakukan sejumlah kegiatan agar menarik warga untuk memeriahkan CFD di lokasi tersebut. “Misalkan senam pagi,” jelasnya.

Perihal penataan para penjual yang ikut meramaikan CFD juga dibahas dalam evaluasi yang diikuti antar dinas itu. Menurut Eko, pedagang tetap akan diizinkan berjualan selama tertib. “Lagipula kehadiran mereka juga sebagai bagian dari pemberdayaan ekonomi masyarakat, dan ini multiplier effect,” paparnya.