Kamis, 27 August 2020 13:00 UTC

DINSOS. Kepala Dinsos Gresik, Sentot Supriyohadi mengatakan Rp 15 juta untuk santunan bagi pasien Covid-19 yang meninggal. Foto: Agus
JATIMNET.COM, Gresik - Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Gresik memastikan pasien positif Covid-19 yang meninggal mendapat santunan sebesar Rp 15 juta per orang. Dana tersebut bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Kementerian Sosial.
Kepala Dinsos Gresik, Sentot Supriyohadi mengatakan pihaknya telah melakukan koordinasi dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) guna mendata pasien by name by address agar anggaran penyaluran santunan bisa terserap maksimal.
Memurutnya dalam rapat dengan Kemensos, hanya pasien meninggal dengan status konfirmasi positif yang mendapat santunan ini, sedangkan pasien meninggal dengan status suspect maupun probable tidak berhak mendapat santunan.
"Mulai hari ini kami berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Gresik untuk pendataan hingga 10 September 2020 mendatang. Keluarga atau ahli waris harus melampirkan surat pernyataan dari rumah sakit," terang Sentot saat dikonfirmasi, Kamis 27 Agustus 2020.
BACA JUGA: PPNI Jatim Ungkap Baru Tiga Perawat Gugur Terpapar Covid-19 Mendapat Santunan
Tidak hanya bagi pasien probable yang meninggal pada per hari ini saja, namun demikian bagi pasien terkonfirmasi Covid-19 yang meninggal terlebih dulu juga mendapatkan santunan tersebut, penyaluran santunan itu dilaksanakan secara bertahap.
"Untuk yang pasien meninggal sebelumnya juga bisa, atau dikemudian hari ada pasien meninggal karena covid, kami akan mengusulkan kembali ke provinsi. Sebab pencairannya juga bertahap," tambahnya.
Diketahui hingga saat ini, berdasarkan catatan Satgas Covid-19 Gresik, sebanyak 165 pasien yang dinyatakan meninggal, sementara pasien dalam status probrable yang meninggal sebanyak 94 orang.
Sementara, data update kasus Covid-19 per 26 Agustus 2020, pasien yang terkonfirmasi positif ada 2.572 orang. Sementara yang telah menjalani perawatan medis 1.975 orang. Sedangkan tambahan pasien yang yang meninggal hari ini satu orang.
