Senin, 29 March 2021 07:20 UTC
PARIPURNA: Suasana sidang paripurna hasil reses di DPRD Ponorogo, Senin 29 Maret 2021. Foto: Gayuh
JATIMNET.COM, Ponorogo – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Ponorogo menggelar rapat paripurna penyampaian hasil reses masa sidang satu tahun 2020 di ruang paripurna DPRD Ponorogo.
Ketua DPRD Ponorogo, Sunarto mengatakan pada masa sidang satu ini 60 persen masayarakat Ponorogo masih berharap tinggi terkait dengan kebutuhan infrastruktur jalan.
Baik itu jalan desa, lingkungan, maupun jalan poros Kabupaten. Pasalnya masih banyak jalan di Ponorogo yang memang perlu untuk dibenahi karena banyaknya jalan berlubang.
“Selain jalan, masyarakat juga meminta peningkatan fasilitas kesehatan, seperti BPJS dan masih banyak lainnya,” kata Sunarto, Senin 29 Maret 2021.
Baca Juga: Ketua DPRD Jatim Ajukan Penambahan Dosis Vaksin
Narto melanjutkan jika dimasa pandemi seperti sekarang ini banyak sekali muncul keluhan dari para orang tua murid yang menginginkan agar sekolah dibuka kembali untuk melakukan pembelajaran tatap muka.
Pasalnya selama melakukan pembelajaran daring banyak orang tua menjadi guru dadakan untuk anaknya, padahal pengetahuan mereka juga terbatas.
“Untuk itu kami pengambil kebijakan untuk diteruskan ke Pemda maupun Pemprov supaya segera melaksanakan offline. Dengan himbauan tetap melaksanakan protkes lebih baik lagi, karena data pasien covid masih tinggi,” ujar Narto.
Baca Juga: Ramadan dan Idulfitri Stok Beras di Ponorogo Dipastikan Aman
Selain beberapa hal diatas, Dewan juga masih menerima keluhan masyarakat terkait dengan kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
Meskipun saat ini Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko, telah memberikan kelonggaran-kelonggaran seperti diperbolehkannya kegiatan masyarakat, hajatan dan PTM.
“Masyarakat harus tetap waspada dan mematuhi protokol kesehatan yang ada. Sehingga tidak menambah kasus baru dan klaster baru yang dapat membuat PPKM mikro diperketat lagi,” pungkas Narto.