Logo

Penjaga Warung Ditemukan Meninggal Dunia Setengah Telanjang, Ponsel Korban Raib

Reporter:,Editor:

Senin, 26 June 2023 07:00 UTC

Penjaga Warung Ditemukan Meninggal Dunia Setengah Telanjang, Ponsel Korban Raib

no image available

JATIMNET.COM, Mojokerto - Warga Desa Kejagan, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto, digegerkan dengan seorang wanita penjaga warung kopi yang ditemukan tewas setengah telanjang, Senin 26 Juni 2023 siang.

Korban Ponirah Irawati (57) asal Jalan Guntaran, Desa Gedogwetan, Kecamatan Turen, Kabupaten Malang, yang ditemukan tak bernyawa di dalam kamar warung kopi.

Dwi Anjarwati, warga sekitar, mengatakan, korban pertama kali ditemukan pemilik warkop bermama Siman sekitar pukul 13.30 WIB dalam kondisi bagian bawah tak berbusana.

“Katanya tadi (bawahnya tak berbusana), terus ditutup pas saya ke sini. Kondisinya sudah seperti itu, gak bergerak. Ada busa di hidungnya, lidah keluar sedikit," ujar Dwi.

Dirinya mengaku, sekitar pukul 14.00 WIB mendapat kabar jika Ponirah ditemukan dalam kondisi telentang di atas kasur dengan keadaan hidung mengeluarkan busa. 

Ia pun lalu diminta datang dan mengecek ke lokasi untuk memastikan korban sudah tak bernyawa. Namun, penjual jus tepat di samping lokasi warkop ini tak berani dan memilih memanggil bidan desa setempat.

"Saya dipanggil ke sini tadi, kebetulan ini tadi gak jualan saya. Terus disuruh cek masih hidup apa gak. Tapi takut jadi manggil bidan," ujarnya.

Informasi yang didapat dari Saniman mertuanya sekaligus pemilik warkop, lanjut Dwi, jika sebelumnya terdapat pelanggan yang terburu-buru keluar dari dalam warkop. Pria berkaos abu-abu tersebut terlihat membawa handphone dan dompet yang diduga milik korban.

Lantaran, di sekitar lokasi tak ditemui handphone, dompet berisikan uang dan identitas wanita yang sudah puluhan tahun bekerja di warkop tersebut.

"Ya HP sama dompet isi uang diambil orang. Identitas korban juga gak ada. Tadi katanya ada orang. Terus keluar buru-buru bawa hp sama dompet. Baju abu-abu, naik sepeda motor," pungkasnya.

Sementara, Kapolsek Trowulan, Kompol Imam Mahmudi mengatakan pihaknya saat ini telah memeriksa beberapa saksi. Diduga korban ini  korban sakit

"Itu diperkirakan penyakit jantung dan bisa juga konsumsi obat penyakit apa kurang tau. Mungkin efeknya seperti itu (busa di hidung)," ujar Imam.

Dikonfirmasi terkait adanya dugaan barang berharga korban raib di bawa pelanggan warkop. Imam masih harus melakukan penyelidikan lebih lanjut.

"Untuk itu kita (barang berharga korban hilang) identifikasi lebih lanjut, dan kembangkan. Kita fokus pengecekkan visum luar aja tadi. Ini jasad dibawa ke rumah sakit untuk menggali informasi lebih lanjut," pungkasnya.