Sabtu, 17 September 2022 06:00 UTC
SILATURAHMI. Pengasuh Ponpes Nurul Qadim, Probolinggo, KH Abdul Jalal (duduk di kasur), Jumat, saat bertemu pengurus DPW PKS Jatim, Jumat, 16 September 2022. Foto: Humas DPW PKS Jatim
JATIMNET.COM, Surabaya – Ketua DPW PKS Jawa Timur Irwan Setiawan menjenguk pengasuh Ponpes Nurul Qadim, Probolinggo, KH Abdul Jalal, Jumat, 16 September 2022. Irwan didampingi sejumlah pengurus PKS lainnya.
Kedatangan Irwan disambut KH Mawardi, salah seorang pengasuh pondok yang sering dipercaya Kiai Jalal.
"Sekitar empat kali kami ke sini. Kiai pernah mengajak saya berkeliling pondok," kata Irwan kepada Kiai Mawardi, melalui siaran pers tertulis dari DPW PKS Jatim, Sabtu, 18 September 2022.
BACA JUGA: Tolak Kenaikan BBM, PKS Jatim: Membuat Masyarakat Makin Menderita
Irwan menyampaikan bahwa Kiai Jalal merupakan sosok kiai pejuang yang punya dedikasi tinggi di bidang pendidikan.
"Semangat berjuangnya patut diacungi jempol. Anggota PKS harus meneladani semangatnya. Tak pernah mengeluh, berjuang siang malam untuk membentuk generasi bangsa Indonesia," katanya.
Sementara itu, Kiai Mawardi menyampaikan kondisi Kiai Jalal yang kecapekan.
"Kiai selalu bangun sebelum jam 3 pagi dan keliling ke seluruh asrama santri. Setelah semua dikelilingi, kiai kembali ke kamar. Saya yakin, beliau tidak tidur. Lalu, sebelum subuh berangkat ke masjid. Aktivitasnya berlanjut sampai zuhur," katanya.
BACA JUGA: Hadapi Pemilu 2024, PKS Jatim Lantik 367 Anggota
Menurutnya, Kiai Jalal bisa istirahat sebentar siang dan aktivitasnya berlanjut sampai malam hari.
Dia mengatakan Kiai Jalal dikenal bersemangat dalam mendidik. Dedikasinya dalam mendidik santri terlihat dari kepercayaan wali santri yang terus meningkat dari tahun ke tahun.
"Jumlah santrinya 3.000 yang mukim, yang tidak sekitar 500-an. Dan ini terus bertambah dari tahun ke tahun," kata Kiai Mawardi.
Saat ini kondisi Kiai Jalal sudah semakin membaik. "Alhamdulillah kesehatan beliau sudah jauh membaik dibandingkan saat pertama kali serangan," katanya.
