JATIMNET.COM, Situbondo - Pemkab Situbondo memberikan beasiswa bagi 240 anak yatim akibat pandemi Covid-19. Mereka menjadi anak yatim setelah orang tuanya meninggal dunia karena terpapar virus Corona. Dari 240 anak tersebut tercatat tiga orang ini menyandang yatim piatu.

“Dari 240 anak itu ditinggal orang tuanya meninggal karena terpapar Covid-19 sejak 1 Januari hingga 30 Agustus 2021.  Dari jumlah tersebut ada tiga anak yatim piatu karena kedua orang tuanya sama-sama meninggal terpapar Covid-19,” kata Bupati Situbondo, Karna Suswandi, usai memberikan bantuan di Pendopo Kabupaten, Selasa, 19 Oktober 2021.

Sebanyak 240 anak penerima beasiswa tersebut terdiri dari 93 Anak SD (Siswa Sekolah Dasar) dan 80 anak SMP (Siswa Menengah Pertama). Untuk beasiswa SMP Rp 600 ribu dan SD Rp 400 ribu per bulan.

Baca Juga: Hampir Sebulan, Vaksinasi Covid-19 di Situbondo Mencapai 50 Persen

Pemberian beasiswa tersebut berasal dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Situbondo. “Kita berikan support beasiswa untuk keberlangsungan pendidikan mereka. Jangan sampai mereka putus sekolah karena ditinggal orang tuanya. Kita semua peduli mereka,” tuturnya.

Karna Suswandi menambahkan, selain mendapat bantuan beasiswa, 240 anak yatim itu juga mendapatkan bantuan  sembako serta bantuan jangka panjang, seperti berbagai pelatihan keterampilan. Bantuan diberikan oleh 16 instansi pemerintah dan swasta.

“Ada 173 anak diasuh keluarganya (keluarga orang tua), sedangkan 68 anak dalam pengasuhan Dinas Sosial. Mereka juga terus dipantau perkembangan psikologisnya oleh Dinas Pemberdayaan perempuan dan perlindungan,” pungkasnya.