Sabtu, 17 May 2025 05:00 UTC
BONUS. Bupati Probolinggo Mohammad Haris memberikan secara simbolis bonus bagi atlet dan pelatih berprestasi di PON XXI, Sabtu, 17 Mei 2025. Foto: Zulafif
JATIMNET.COM, Probolinggo – Pemerintah Kabupaten Probolinggo memberikan apresiasi kepada 12 atlet dan pelatih yang sukses menyumbangkan medali dalam ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI.
Sebagai bentuk penghargaan, total bonus yang diberikan sebesar Rp180 juta bagi para pahlawan dalam PON XXI yang digelar di Aceh dan Sumatera Utara, September hingga Oktober 2024.
Tiga atlet yang meraih medali emas dan perak, yakni Dhimas Lukito Wardhana (Muaythai), Moh. Erfan, dan Muhammad Agus Kurniawan (Catur), masing-masing menerima bonus sebesar Rp25 juta.
Sementara itu, Ikke Nurhayati dari cabor Muaythai, serta M. Jaka Alfatih, Agung Putra Pambudi, dan Muhammad Taufik dari cabor Arung Jeram diganjar masing-masing Rp15 juta.
Peraih medali perunggu, Erfin Nofitarini (Muaythai) dan Intan Priamitha (Hoki), juga mendapatkan bonus sebesar Rp10 juta per orang.
BACA: Atlet Muaythai asal Probolinggo Sumbang Emas dan Perak di PON XXI
Dua pelatih asal Kabupaten Probolinggo turut andil dalam kontingen Jawa Timur, yakni Abdullah (Arung Jeram) dan Herwin Sanjaya (Balap Sepeda), masing-masing memperoleh apresiasi Rp 7,5 juta.
Bupati Probolinggo Mohammad Haris menyampaikan rasa bangganya atas pencapaian tersebut. Menurutnya, keberhasilan di PON adalah hasil dari perjuangan panjang dan dedikasi luar biasa para atlet.
“Medali di PON bukan sesuatu yang diraih dengan mudah. Ada kerja keras, waktu, dan pengorbanan besar di baliknya. Kami ingin prestasi ini menjadi inspirasi bagi atlet-atlet muda di Kabupaten Probolinggo,” ujarnya saat penyerahan penghargaan di ruang Madakaripura Kantor Bupati Probolinggo, Kraksaan, Sabtu, 17 Mei 2025.
Ia menambahkan pemberian bonus tersebut merupakan wujud komitmen Pemkab dalam mendukung pengembangan olahraga prestasi melalui KONI dan Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar).
BACA: Tiga Atlet Arung Jeram Kabupaten Probolinggo Sumbang Perak di PON XXI Aceh-Sumut
Selanjutnya, pembinaan akan diperluas melibatkan sekolah dan pemerintah tingkat kecamatan agar talenta olahraga bisa terjaring lebih luas dan terstruktur.
Ketua KONI Kabupaten Probolinggo Zainul Hasan turut mengapresiasi langkah tersebut. Ia menyebut sinergi berbagai pihak sangat penting dalam mencetak atlet berprestasi.
“Prestasi bukan hanya hasil kerja KONI. Ini tanggung jawab bersama. Dengan kolaborasi yang solid, keterbatasan bisa diatasi dan prestasi bisa ditingkatkan,” katanya.