Minggu, 29 September 2019 01:20 UTC
KOKOH. Tim panjat tebing Jawa Timur semakin kokoh di puncak klasemen di ajang Pra PON XX 2020. Foto: Ist
JATIMNET.COM, Surabaya - Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Jatim menambah perolehan satu medali emas dan satu perunggu di ajang Pra PON XX 2020 panjat tebing zona II di lapangan panjat tebing KONI Jatim.
Dengan perolehan tersebut, membuat posisi tim panjat tebing Jawa Timur kokoh di puncak klasemen dengan total tiga medali emas dan satu perunggu.
"Hasil ini cukup bagus karena memang FPTI Jatim sudah meloloskan sebelas atlet pada hari kedua Pra PON XX 2020," ucap pelatih panjat tebing Jatim Iswara Yogaprana, Sabtu 28 September 2019.
Medali emas diperoleh dari nomor boulder tim putra yang terdiri atas Aan Aviansyah, Khoirul Anam, Fatkhur Roji, dan Muhammad Salim. Sedangkan medali perunggu didapat dari lead tim putri yang diperkuat Pradeva Adelia, Kharisma Ragil, dan Choirul Umi.
Empat atlet Jatim yang turun di kategori boulder tim putra mendapat tiga top dari lima kali percobaan. Hasil ini mengungguli kontingen Bali dan DI Yogyakarta yang berada di urutan kedua dan ketiga.
Hasil tersebut membuat empat atlet panjat tebing Jatim yang memperoleh emas kategori boulder tim putra mendapatkan tikat langsung ke PON XX 2020 di Papua. Hasil ini menyusul tujuh rekannya yang terlebih dahulu lolos di hari pertama.
Iswara tidak terlalu kecewa meski kategori lead tim putri hanya meraih perunggu. Ini karena dua dari tiga atlet yang turun di kategori tersebut sudah lolos seperti Choirul Umi dan Kharisma Ragil pada hari pertama melalui kategori boulder tim putri.
“Peluang untuk meloloskan atlet lain masih terbuka pada hari ketiga dan keempat,” ujar Iswara.
Pada hari ketiga, Minggu 30 September 2019 akan memperebutkan emas kategori boulder perorangan putra dan speed world record putra-putri.