Logo

PAN Lirik Ganjar Prabowo dan Erick Thohir Sebagai Capres - Cawapres

Reporter:

Sabtu, 03 December 2022 00:00 UTC

PAN Lirik Ganjar Prabowo dan Erick Thohir Sebagai Capres - Cawapres

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Menteri BUMN Erick Thohir hadir dalam acara peluncuran bakal calon legislatif (Bacaleg) PAN se-Jawa Tengah di Semarang. Twitter @zul_hasan

JATIMNET.COM, Surabaya – Menjelang tahun politik pada 2024, gelombang dukung mendukung kandidat calon presiden – wakil presiden mulai bermunculan.

Partai Amanat Nasional (PAN), misalnya, mengisyarakatkan bakal mengusung Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo untuk maju sebagai RI 1. Menteri BUMN digadang menjadi kandidat calon wakil presidennya.

Isyarat itu disampaikan oleh Ketua Umum PAN Zuklkifli Hasan dalam acara peluncuran bakal calon legislatif (Bacaleg) PAN se-Jawa Tengah di Semarang. Kegiatan itu juga dihadiri Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Menteri BUMN Erick Thohir. 

Baca Juga : Ke Ponorogo AHY Disambati Warga Mahalnya Harga Pupuk dan Minyak

“Kalau rambut yang putih -putih itu jelas Pak Ganjar. Pak Erick nggak kalah. Kerutan-kerutan itu kayaknya Pak Erick," ujar Zulhas dikutip dari akun Instagram resminya @zul.hasan, Sabtu, 3 Desember 2022.

Nama kedua tokoh itu sudah masuk dalam daftar calon presiden dan calon wakil presiden dari PAN. Bahkan, nama Ganjar telah diumumkan sebagai calon presiden dari partai politik tersebut pada rapat kerja nasional (Rakernas) Agustus lalu.

Sementara, nama Erick Thohir dinyatakan juga muncul dalam setiap pembahasan di Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PAN. 

Baca Juga : PKB Siap Gabung KIB, Asalkan Cak Imin Diusung Jadi Capres di Pilpres 2024

Menanggapi hal itu Ganjar Pranowo menyatakan belum dapat memberikan komentar terkait isyarat yang disampaikan Zulhas.

“Tentunya masing-masing akan berbicara. Masing-masing ada aturannya yang harus saling dihormati," ujar kader dari PDI Perjuangan itu.

Erick Thohir juga mengisyaratkan setuju dengan wacana dari PAN tetang kandidat capres dan cawapres. "Hari ya sudah sama, Tapi, proses politik harus dijalani," ujar dia.