Minggu, 13 July 2025 01:00 UTC

Petugas patroli Tol Jomo mengalami luka-luka usai mobil yang dikengarai ditubruk truk bermuatan etanol yang berjalan oleng karena sopir diduga mengantuk
JATIMMET.COM, Jombang - Kecelakaan lalu lintas (lakalantas) terjadi di jalan tol ruas Jombang-Mojokerto (Jomo) KM 675+200 B pada Sabtu malam, 12 Juli 2025 sekitar pukul 19.40 WIB.
Insiden ini melibatkan kendaraan patroli Daihatsu Granmax milik Astra Tol Jomo dan truk tangki bermuatan etanol. Akibatnya, dua petugas patroli mengalami luka-luka.
Kepala Departemen Operasional Astra Tol Jomo Zanuar Firmanto menjelaskan bahwa kronologi lakalantas bermula saat truk tangki bernopol B 9058 NFU oleng ke kiri saat melaju dari Mojokerto ke Surakarta di KM 675+200 B.
Penyebabnya, sopir truk bernama Ari Wahyudin diduga mengantuk. Truk tersebut pun menyeruduk kendaraan patroli berpelat nomor B 2697 FOK yang sedang berhenti di lajur darurat.
“Akibat benturan itu, kendaraan patroli ini terdorong sejauh 100 meter," terang Zanuar dalam keterangan resminya.
Ia menambahkan, korban dalam peristiwa kecelakaan ini bernama Achmad Triyono (31) alami kesemutan di tangan dan kaki serta nyeri dada.
BACA: Diduga Sopir Mengantuk, Bus Pariwisata Asal Jawa Tengah Terlibat Kecelakaan di Tol Mojokerto
Kemudian, Wicaksono Adi Nugroho juga mengalami luka sobek sepanjang 2 sentimeter di dahi kanan serta luka 4 sentimeter di belakang kepala dan terasa mual.
"Kedua korban sudah dirujuk ke RSUD Jombang guna mendapatkan perawatan serius. Sementara untuk pengemudi truk bermuatan 24 ton selamat tanpa luka, dan truk berhasil dievakuasi dengan derak eksternal," pungkasnya.
Lebih lanjut Zanuar menambahkan bahwa kerusakan atas kecelakaan ini mengakibatkan kendaraan patroli mengalami kerusakan berat di bagian belakang dan proses hukum ditangani Unit Lakalantas Polres Jombang
"Kejadian ini menjadi perhatian serius karena terjadi di lajur aman," tutup Kepala Departemen Operasional Astra Tol Jomo.
