Logo

NasDem Fokus Pertimbangkan Calon pada 16 Pilkada di Jatim

Reporter:,Editor:

Senin, 10 February 2020 06:15 UTC

NasDem Fokus Pertimbangkan Calon pada 16 Pilkada di Jatim

PILKADA. Koordinator Bidang Pemenangan Pemilu Jawa 4 (Jatim) DPP Partai NasDem Dossy Iskandar saat berada di Jombang, Sabtu, 8 Februari 2020. Foto: Istimewa

JATIMNET.COM, Surabaya – Koordinator Bidang Pemenangan Pemilu Jawa 4 (Jatim) DPP Partai Nasional Demokrat (NasDem) Dossy Iskandar mengaku tidak mau terburu-buru menentukan langkah di Pilkada serentak 2020. 

Dossy ingin Pilkada 2020 menjadi salah satu strategi penting bagi Partai Nasdem menghadapi pemilu yang akan datang. "Partai NasDem juga ingin meraih kemenangan yang gemilang di Pemilu 2024," ujar Dossy saat berada di Jombang, Sabtu, 8 Februari 2020. 

Karena itu, dalam menentukan rekomendasi calon yang diusung atau didukung, NasDem menggunakan pendekatan berbeda di setiap daerah. "Apakah nanti kita akan jadi pengusung utama ataukah mitra koalisi. Yang jelas NasDem akan mengambil peran yang cukup signifikan di pilkada serentak ini," tuturnya.

BACA JUGA: Pilkada Surabaya, Nasdem Keluarkan Tiga Nama Bacawali

Pilkada 2020 untuk Jatim, kata Dossy, akan fokus di 16 pilkada dari 19 daerah yang menggelar pilkada. Hal itu realistis karena di tiga daerah lainnya, partai pimpinan Surya Palon itu tidak memiliki kursi di DPRD. 

"Untuk rekomendasi dari 16 daerah tersebut, ada beberapa daerah yang secara khusus dipandang sudah memadai sudah kita turunkan rekomendasinya," katanya. 

Ia enggan menyebut mana saja daerah yang sudah keluar rekomendasinya. Menurutnya, rekom yang diturunkan telah melewati sejumlah pertimbangan seperti melihat ketokohan hingga tingkat kepercayaan rakyat melalui hasil survei. 

"Kita memang sudah melakukan pemotretan di setiap daerah yang melakukan pilkada," ucapnya.

Saat ini, NasDem sudah mempunyai tim khusus di DPP yang akan menentukan rekomendasi. Dari beberapa kandidat memang ada kelebihan dan kekurangan tapi masin banyak parameter lain yang bisa menentukan rekomendasi.