Logo

NASA Segera Pensiunkan Teleskop Luar Angkasa Spitzer

Reporter:,Editor:

Rabu, 22 January 2020 00:59 UTC

NASA Segera Pensiunkan Teleskop Luar Angkasa Spitzer

Ilustrasi.

 

JATIMNET.COM, Surabaya - NASA segera memberhentikan salah satu teleskop inframerah andalannya yang disebut Spitzer, pada 30 Januari 2020 mendatang.

Teleskop yang merupakan salah satu dari Great Observatories milik NASA ini akan mengirim data sains dan teknik terakhirnya ke kontrol misi sebelum dipensiunkan.

Siptzer diluncurkan pada Agustus 2003 sebagai salah satu dari empat Great Observatories NASA, mengikuti jejak Teleskop Luar Angkasa Hubble dan Observatorium Sinar-X Chandra.

Dikutip dari Space.com, Spitzer Space Telescope akan melakukan pengamatan terakhirnya pada 29 Januari mendatang, menutup genap 16 tahun misi yang dilakukannya. 

Padahal, teleskop itu dirancang hanya untuk beroperasi selama 2,5 tahun mempelajari cahaya inframerah dan membantu para ilmuwan mempelajari jangkauan kosmos yang berdebu.

Spitzer juga memberikan wawasan mengenai bagaimana bintang mati, bagaimana alam semesta terbentuk dan bagaimana lubang hitam supermasif memberi makan diri mereka sendiri.

Pencapaian besar lainnya yang telah dilakukan Spitzer adalah memberikan studi terperinci tentang nebula pembentuk bintang dan apa yang terjadi di dalamnya.

Dikutip dari IFL Science, Spitzer juga memberikan potret inframerah terbesar dan paling rinci dari Bimasakti, yang terdiri lebih dari 800 ribu foto serta menemukan cincin Phoebe Saturnus.

Teleskop ini juga berkontribusi dalam penemuan dan studi tentang planet ekstrasurya. Sistem TRAPPIST-1 yang terkenal memiliki tujuh eksoplanet ini, lima diantara eksoplanet tersebut adalah buah penemuan Spitzer.

Spitzer tidak akan memiliki penerus langsung, tetapi beberapa observatorium inframerah akan diluncurkan dalam beberapa tahun mendatang.

NASA akan memberikan penghormatan terakhir kepada Spitzer pada 22 Januari mendatang. Acara itu akan ditayangkan melalui siaran langsung di seluruh saluran media sosial utama NASA.