Logo

Nadal Tunggu Djokovic di Final

Reporter:

Kamis, 24 January 2019 14:24 UTC

Nadal Tunggu Djokovic di Final

Unggulan kedua Rafael Nadal melambaikan tangan kepada penggemarnya setelah memenangi semi final melawan Stefanos Tsitsipas, Kamis 24 Januari 2019. Foto-foto: ausopen/ Ben Solomon-Tennis Australia.

JATIMNET.COM, Melbourne – Petenis unggulan kedua Australia Terbuka Rafael Nadal melaju ke babak final. Kepastian itu didapat setelah menggagalkan ambisi Stefanos Tsitsipas melaju ke final Grand Slam pertamanya.

Nadal menekuk petenis asal Yunani itu dengan kemenangan 6-2, 6-4, dan 6-0 di Rod Laver Arena, Kamis 24 Januari 2019. Selanjutnya Nadal menunggu pemenang antara unggulan pertama Novak Djokovic melawan petenis asal Prancis, Lucas Pouille yang baru dimainkan Jumat 25 Januari 2019.

Saat ini Nadal tengah memburu gelar Grand Slam ke-18 atau gelar keduanya di Melbourne. Sebelumnya petenis kelahiran Mallorca itu telah mendapatkan gelar di Australia Terbuka tahun 2009. 

BACA JUGA: Petra Kvitova Ditntang Naomi Osaka

“Ini pertandingan besar dalam sebuah turnamen besar,” kata Nadal seperti dikutip laman resmi Australia Terbuka.

Dalam pertarungan itu, Nadal nyaris tidak memberikan kesempatan kepada lawannya untuk mengembangkan permainan. Bahkan dia hanya butuh waktu satu jam 46 menit untuk menyudahi perlawanan tiga set.

Langkahnya menuju final telah menorehkan rekor 17 kemenangan dari 25 partai final di turnamen mayor. Selain itu, dia memperpanjang rekor pertemuan dengan Tsitsipas yang dia kalahkan di final Barcelona Open Banc Sabadell dan Piala Rogers di Toronto tahun 2018 lalu.

“Saya telah bermain bagus di seluruh turnamen. Kurang lebih saya telah melakukan banyak hal dengan baik. Saya bermain solid, dengan servis, agresif, dan backhand hari ini lebih baik daripada sebelumnya,” urai pemilik 17 gelar Grand Slam itu.

BACA JUGA: Australia Terbuka Menuju Final Ideal

Cuaca ekstrem di Melbourne sepanjang Januari ini cukup menguras energi. Suhu ekstrem Melbourne menunjukkan angka 39 derajat Celsius. Namun suhu tersebut berangsur-angsur menurun menjelang petang pada saat Nadal bentrok melawan Tsitsipas.

“Jujur saja, saya suka hangat, aku lebih suka menutup atap," kata Nadal, mengomentari kebijakan penyelenggara yang membuka penutup atap, yang sebelumnya ditutup pada laga semi final putri.

Dia menambahkan telah melewati sejumlah pertandingan, termasuk di Melbourne Park dengan atap tertutup. "Sangat menyenangkan bahwa semua acara di dunia memiliki lapangan yang dapat menutup atap, dengan kondisi yang lebih hangat dan terbebas dari hujan,” pungkas Nadal.