Rabu, 08 September 2021 07:40 UTC
Pemadaman kebakaran ilalang di Jalan Topas VI Perum Gresik Bunder Asri oleh Damkar Gresik, Rabu 8 September 2021. Foto: Agus
JATIMNET.COM, Gresik - Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Gresik mengimbau masyarakat tak sembarangan melakukan pembakaran sampah saat musim kemarau.
Sebab, berdampak fatal yakni menyebar ke pemukiman karena apinya tertiup angin kencang, kebakaran ilalang berpotensi terjadi memasuki musim kemarau seperti sekarang.
Seperti halnya di Jalan Topas VI Perum Gresik Bunder Asri, Desa Kembangan, Kebomas, Gresik, ilalang dan tumpukan kayu di lahan kosong berhimpitan dengan rumah warga terbakar.
Diterangkan ketua Rukun Warga setempat, Nanang Catur kaget dengan laporan warganya, ada kebakaran ilalang di lahan milik warga yang hendak di bangun.
Baca Juga: Musim Kemarau Peristiwa Kebakaran di Kabupaten Probolinggo Meningkat
"Api membesar, karena membahayakan warga, kami laporkan ke Damkar Gresik. Warga saat itu resah sebab lahan kosong itu berhimpitan dengan rumah warga," katanya, Rabu 8 September 2021.
Menurutnya, sebelum kebakaran itu ada pemilik lahan tengah melakukan bersih-bersih dan membakar tumpukan kayu dan ilalang, karena lahan akan dibangun rumah.
Meski tidak ada korban jiwa, namun warga panik dan keluar rumah membawa alat seadanya ikut memadamkan api, karena disamping terik matahari, angin besar juga membuat api membesar.
Sementara, Faisol Irhamsyah Koordinator Pemadaman Damkar Gresik menyebut untuk menindaklanjuti laporan warga setempat, pihaknya menerjunkan dua unit mobil Damkar.
Baca Juga: Pabrik PT Mertex Indonesia Mojokerto Terbakar
"Dua tanki Damkar diterjunkan, sebab api cukup besar. Tidak hanya ilalang, ada tumpukan kayu ikut terbakar. Kita lakukan sampai pembasahaan, takut akan terjadi kebakaran lagi karena angin kencang," katanya di lokasi.
Lebih jauh Faisol menyebut, pihaknya akan berupaya untuk antisipasi kejadian kebakaran ilalang dan pembakaran sampah dengan melakukan sosialisasi dan monitoring wilayah.
Sebab musim kemarau rawan terjadi kebakaran ilalang dan kebakaran akibat pembakaran sampah. "Kami imbau masyarakat jangan melakukan pembakaran sembarangan tanpa di awasi saat kemarau," ujarnya.
Sekadar informasi, Damkar Gresik telah menindaklanjuti laporan kebakaran pada Januari hingga akhir Agustus 2021, tercatat ada 201 kejadian kebakaran yang dimonisasi kebakaran ilalan