Minggu, 29 July 2018 03:15 UTC
Xerdan Shaqiri (kanan) melakukan tendangan salto untuk mencetak gol keempat bagi kemenangan Liverpool kala melawan Manchester United di Ann Arbor, Michigan, Amerika Serikat, Minggu 29 Juli 2018.
JATIMNET.COM – Kemenangan 4-1 yang diukir Liverpool atas Manchester United dalam International Champions Cup (ICC) menjadi sinyalemen tim asal Merseyside itu bisa menjadi ancaman. Penilaian itu disampaikan Manajer Manchester United (MU) Jose Mourinho setelah timnya dibekap Liverpool dalam laga pre-season di Amerika Serikat.
Sebagaimana dikutip Goal.com, Mourinho memuji Anfield Gank selepas laga yang berlangsung di Ann Arbor, Michigan itu, Minggu 29 Juli 2018 itu. Meski sedikit agak kasar, pujian manajer asal Portugal itu cukup serius, bahwa Liverpool bisa menjadi ancaman dalam perebutan gelar Premier League musim 2018/2019.
“Mereka belum pernah mengalahkan kami dalam dua tahun terakhir,” ujar Mourinho kepada sejumlah reporter TV. “Kali ini mereka memiliki kesempatan (memburu gelar juara),” sambungnya sebagaimana dikutip Goal.com.
Bos United itu mengakui memiliki masalah dengan cara bermain Liverpool. Lebih dari itu Klopp, digambarkan menjadi kesayangan media, terlalu berlebihan dan terlalu dipuji. Klopp, menurutnya, mendapat tumpangan yang mudah dari pers untuk terus kritis terhadap United.
Mantan manajer Chelsea, Inter Milan dan Real Madrid itu tahu bahwa The Reds sedang membangun tim yang mengesankan. Namun dia berharap pemainnya bisa tampil lebih baik lagi selepas musim panas ini.
Mou, sapaannya, sempat mengeluhkan kekuatan United sebelum duel dengan Liverpool. “Kami dalam masalah,” ungkapnya. Ini disebabkan sejumlah pemainnya yang tampil di Piala Dunia 2018 terlambat bergabung.
Bagaimana dengan Jurgen Klopp? Manajer Liverpool menganggap laga ini tidak begitu mudah. Terlebih atmosfer melawan Setan Merah selalu memunculkan tensi tinggi. “Tidak begitu mudah mendapat poin, bukan?” candanya kepada awak media.
Lepas dari itu, pria asal Jerman ini juga memuji penampilan Xerdan Shaqiri yang dicomot dari Stoke City. Bintang asal Swiss itu mencetak satu gol melalui tendangan salto menit ke-82 dan satu asis untuk dikonversi menjadi gol oleh Daniel Sturidge di menit 66.
“Saya kira itu (permainan Shaqiri) belum kembali, setelah hanya empat hari bergabung,” terangnya seperti dikutip Dailymail. “Tapi itu sudah baik, dia sudah mengetahui cara bermain. Kami akan memberinya kebebasan bermain lebih ofensif secara natural,” lanjutnya.
Shaqiri menjadi sorotan lantaran mencetak gol dengan cara yang luar biasa. Usai menerima umpan silang dari Ben Woodburn, dia menyambut bola dengan tendangan salto menggunakan kaki kiri. Kiper MU Lee Grant hanya bisa melongo melihat bola masuk. Itu merupakan gol perdananya berseragam Liverpool, dengan cara yang impresif.
Dua gol Liverpool lainnya dicetak melalui tendangan penalti masing-masing disumbang Sadio Mane menit 28 dan Sheyi Ojo menit 74. Satu gol hiburan MU dilesakkan Andreas Pereira menit ke-31.