Kamis, 18 February 2021 07:00 UTC
EVAKUASI: Tim Basarnas saat melakukan evakuasi korban tanah longsor di Nganjuk, Jawa Timur, Kamis 18 Februari 2021. Foto: Basarnas Surabaya
JATIMNET.COM, Surabaya - Tim SAR Surabaya kembali menemukan lima orang korban longsor di Dusun Selopuro, Desa/Kecamatan Ngetos, Kabupaten Nganjuk, Kamis 18 Februari 2021.
Kelimanya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, terdiri dari tiga berkelamin laki-laki, dan dua orang adalah perempuan. "Untuk identitasnya belum diketahui. Saat ini kelima jenazah masih ditangani Tim DVI untuk diidentifikasi," ujar Kepala SAR Surabaya, Hari Adi Purnomo, Kamis 18 Februari 2021.
Dari kelima jenazah yang ditemukan, kata dia, satu diantaranya adalah masih anak-anak. Empat jenazah lainnya yakni dua laki-laki dan dua perempuan dewasa.
Satu hari sebelumnya, Rabu 17 Februari 2021 satu jenazah ditemukan. Jenazah tersebut diidentifikasi sebagai jenis kelamin laki-laki.
Baca Juga: Survei Terbaru BPBD Jatim, Waspada Longsor Susulan di Nganjuk
Total sampai saat ini ada 18 korban meninggal dunia yang telah ditemukan, dan dua orang selamat. Tinggal satu korban lagi yang masih dalam proses pencarian. "Sampai sekarang tersisa satu orang belum ditemukan, saat ini proses pencarian terus dilanjutkan," katanya.
Sekadar diketahui, Longsor terjadi pada Minggu 14 Februari 2021 sekitar pukul 18.30. Pemicu longsor salah satunya hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi. Beberapa rumah di bawah tebing tertimbun longsoran. Delapan unit rumah warga dilaporkan rusak berat.
Ada 21 orang tertimbun di meterial tanah karena tidak sempat keluar rumah. Sebanyak 18 ditemukan dalam keadaan meninggal, dua selamat, dan sekarang tersisa satu orang korban belum ditemukan, dan masih dalam proses pencarian.