Logo

KPU Jatim: Pilkada Serentak di Jatim  Tiga Paslon Independen Daftar di Jalur Independen

Reporter:,Editor:

Minggu, 23 February 2020 05:30 UTC

KPU Jatim: Pilkada Serentak di Jatim  Tiga Paslon Independen Daftar di Jalur Independen

PILKADA SERENTAK: Terdapat 19 kabupaten/kota di Jawa Timur akan menggelar Pilkada serentak di bulan September 2020. Ilustrasi.

JATIMNET.COM, Jember - Pilkada serentak di 19 kabupaten/kota wilayah Jawa Timur yang akan digelar September 2020, Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah mencatat tiga pasangan yang sudah mendaftar sebagai bakal calon di jalur independen.

"Tiga daerah itu adalah Kabupaten Malang, Kota Blitar dan Kabupaten Lamongan. Masing-masing satu pasangan bacalon. Semua statusnya bisa diterima, untuk kemudian dilanjutkan ke tahap berikutnya, yakni verifikasi," ujar Gogot Cahyo Baskoro, komisioner KPU Jawa Timur, saat berkunjung ke kantor KPU Jember pada Minggu 23 Februari 2020. 

Namun, masih dimungkinkan ada tambahan pasangan bakal independen yang mendaftar. Melihat, pendaftaran akan ditutup malam ini, Minggu 23 Februari 2020, sebelum pukul 00:00 WIB.

BACA JUGAPilkada Serentak di Jatim, PAN Berikan Rekom 4 Daerah

Sejauh ini, sudah terdapat empat pasangan/daerah bacalon di jalur independen  yang mengkonfirmasi ke KPU, yakni Jember, Banyuwangi, Sidoarjo dan Surabaya. 

"Kita akan tunggu sampai nanti pukul 00:00 WIB. Mendaftar dulu, nanti perhitungan berkas persyaratannya (untuk menentukan status diterima atau tidak) bisa di lakukan meski batas waktu sudah terlewati," ujar mantan komisioner KPU Jember ini. 

Setelah berkas pendaftaran diterima, KPU akan mengecek syarat minimal persebarannya untuk mencocokkan, antara data di softcopy dan hardcopy. "Setelah dinyatakan diterima, baru nanti proses verifikasi administratif," kata Gogot.

BACA JUGA: PPP Mengincar Delapan Kemenangan dalam Pilkada Serentak

Menyambut pendaftaran kandidat independen, berbagai persiapan sudah digelar oleh KPU. Koordinasi dengan polisi untuk memastikan proses penyerahan bisa berjalan kondusif. "Kita juga minta agar tidak ada pengeras suara yang masuk ke kantor KPU, karena itu akan mengganggu proses penerimaan verifikasi," ujar Gogot. 

Bupati Jember, dr Faida sebelumnya sudah mengkonfirmasi ke KPU Jember bahwa akan mendaftar pada Sabtu 22 Februari 2020. Sejumlah persiapan sudah dilakukan, baik oleh KPU maupun oleh tim sukses Faida. 

Di KPU Jember kemarin, puluhan personel polisi sudah disiagakan untuk menjaga keamanan. KPU Jember juga mengerahkan stafnya yang biasanya libur di akhir pekan, untuk mengecek kelengkapan syarat pendaftaran. 

Di rumah pribadi Faida, ratusan massa pendukung Faida dengan mengendarai berbagai kendaraan juga sudah siap konvoi. Faida bahkan juga sudah menggelar konferensi pers. Namun, tiba-tiba pendaftaran di batalkan dan berganti pada hari Minggu 23 Februari 2020.