Rabu, 18 October 2023 06:55 UTC
Penghargaan. Wali Kota Probolinggo saat Menerima Penghargaan. Foto : Diskominfo.
JATIMNET.COM, Probolinggo - Kota Probolinggo memperoleh penghargaan tingkat nasional dalam acara Rakornas SPBE (Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik) yang digelar di Ballroom Hotel Mulia, Jakarta. Pemkot Probolinggo meraih tiga penghargaan sekaligus, yang diterima langsung oleh Wali Kota Habib Hadi Zainal Abidin.
Penghargaan tersebut meliputi ; Kota Terbaik ke-2 Nasional dalam Pemanfaatan Mail Multi Domain, Kota Terbaik ke-3 Nasional dalam Pemanfaatan Srikandi, dan Kota Terbaik ke-3 Nasional dalam Pemanfaatan PDN (Pusat Data Nasional).
Wali Kota Probolinggo, Habib Hadi Zainal Abidin, menyampaikan prestasi tersebut merupakan hasil dari komitmen Pemkot Probolinggo, dalam menerapkan kolaborasi SPBE dengan Kementerian Kominfo.
"Termasuk dalam persuratan kita sudah memakai Srikandi," jelasnya, Selasa 17 Oktober 2023.
Srikandi adalah aplikasi umum berbagi pakai, yang digunakan untuk keperluan persuratan.
"Tiga penghargaan ini adalah bukti dari komitmen pemerintah dalam memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat Kota Probolinggo," tambahnya.
Baca Juga : Pemkot Probolinggo Kerja Sama dengan Pemkab Sumedang, dalam Penyelenggaraan SPBE
Hadi menekankan, saat ini semua email resmi Pemkot Probolinggo sudah menggunakan server mail multidomain Kementerian Kominfo, sehingga keamanan dan kehandalannya terjamin. Di samping itu, dalam layanan PDN, terdapat 73 sistem elektronik berupa aplikasi dan web yang telah sukses bermigrasi dengan layanan Kemkominfo.
Atas pencapaian ini, Wali Kota Probolinggo yang didampingi Sekretaris Daerah Kota Probolinggo, Ninik Ira Wibawati, menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan dukungan.
"Semoga prestasi ini dapat terus ditingkatkan ke depannya," pungkasnya.
Wakil Menteri Kominfo Nezar Patria, dalam pembukaan acara, menyatakan bahwa percepatan penerapan Sistem Pemerintah Berbasis Elektronik (SPBE) yang terpadu dari pusat hingga ke daerah merupakan bagian integral dari reformasi birokrasi untuk menciptakan tata kelola pemerintahan yang bersih, efektif, transparan, dan akuntabel, serta layanan publik yang dapat diandalkan dan berkualitas.
"Dampaknya akan sangat besar jika SPBE ini dapat berjalan. Oleh karena itu, kami berkomitmen untuk mempercepat proses ini dan berupaya untuk mengkonsolidasikan semua layanan publik yang berbasis elektronik, baik di kementerian, lembaga, maupun pemerintah daerah, dalam waktu satu tahun," jelasnya.
Wamenkominfo menambahkan, dengan integrasi layanan ini, selain informasi yang cepat, masyarakat juga dapat mengakses petunjuk penggunaan layanan pemerintah. Bahkan, pemerintah berencana menyediakan satu portal yang mengintegrasikan semua layanan publik untuk memudahkan masyarakat.
"Dengan demikian, masyarakat tidak perlu berpindah-pindah aplikasi. Misalnya, jika mereka ingin mencari informasi tentang sekolah-sekolah terbaik atau proses pendaftaran anak ke sekolah, mereka dapat mengakses portal ini secara langsung," tandasnya.
