Logo

Kembali Pimpin Golkar Tuban, Lindra Targetkan 25 Kursi DPRD Kabupaten

,

Rabu, 06 August 2025 11:00 UTC

Kembali Pimpin Golkar Tuban, Lindra Targetkan 25 Kursi DPRD Kabupaten

Aditya Halindra Faridzky saat Musda ke-XI Golkar Kabupaten Tuban di Hotel Mustika, Rabu siang, 6 Agustus 2025. Foto: DPD Partai Golkar

JATIMNET.COM, Tuban – Musyawarah Daerah (Musda) ke XI Partai Golkar Kabupaten Tuban berlangsung penuh semangat di Hotel Mustika, Rabu siang, 6 Agustus 2025.

Dalam forum itu, Aditya Halindra Faridzky atau Lindra kembali dipercaya memimpin Golkar Tuban periode 2025–2030.

Musda berjalan lancar. Rekomendasi dari DPP Golkar yang disampaikan melalui DPD Golkar Jawa Timur mengantar Lindra terpilih secara aklamasi.

Suasana hangat terasa sejak awal pelaksanaan Musda. Kader dan simpatisan tampak antusias menyambut kepastian ini.

“Alhamdulillah, Musda berjalan baik. Saya kembali dipercaya memimpin Golkar Tuban. Kekurangan di periode sebelumnya akan kami perbaiki agar lebih baik lagi,” ujar Lindra yang juga menjabat sebagai Bupati Tuban.

BACA: Calon Tunggal, Lindra Berpeluang Besar Kembali Pimpin Golkar Tuban

Pada masa kepemimpinannya yang terakhir di Golkar maupun sebagai bupat, ia ingin memanfaatkan sisa amanah ini untuk benar-benar mengabdi.

“Mari kita berkomitmen. Dari cinta lahir karya, dari karya lahir pengabdian. Sisa umur ini, saya niatkan untuk bermanfaat bagi masyarakat,” ucapnya haru.

Ia pun mengenang pesan kedua orang tuanya tentang pentingnya menjaga integritas. “Orang tua saya mengajarkan, hutang budi tidak akan pernah bisa dibayar. Hari ini saya merasakan pesan itu. Amanah ini harus saya jawab dengan kerja nyata,” ungkapnya.

Tak hanya bicara pengabdian, Lindra juga memasang target besar yakni 23 -25 kursi DPRD Kabupaten Tuban, 3 kursi DPRD Provinsi, dan 2 kursi DPR RI. “Saya yakin, dengan kebersamaan, target ini bisa tercapai,” tegasnya.

BACA: Sambil Kalungkan Surban ke Ali Mufthi, KH Abdul Matin Doakan Golkar Semakin Besar

Ketua DPD Golkar Jatim Ali Mufthi, menyebut Musda Tuban sebagai pijakan awal konsolidasi besar partai di Jawa Timur.

“Tuban jadi awal yang baik. Dari sini kita perkuat partai agar makin dekat dengan rakyat,” katanya.

Ali menegaskan pentingnya memperkuat nilai “Karya Kekaryaan”, disiplin organisasi, dan membangun ketokohan kader melalui kepedulian nyata.

“Kalau masyarakat merasakan manfaat dari karya kader Golkar, partai ini akan selalu dicintai,” ujarnya.

Musda ini diakhiri dengan semangat persatuan yang kental. Bagi kader Golkar Tuban, momen ini bukan hanya soal memilih ketua, tetapi langkah awal memperkuat partai hingga ke akar rumput.

“Dari Tuban, kita mulai langkah besar menuju Golkar yang solid, dekat, dan bermanfaat untuk rakyat,” tutup Ali.