Selasa, 30 April 2024 05:00 UTC
Tangkapan layar video warga dan pengendara yang lewat menolong ibu dan anak korban jambret di Jalan Raya Ngoro di Desa Kembangsri, Kec. Ngoro, Kab. Mojokerto, Selasa, 30 April 2024. Foto: dokumentasi warga
JATIMNET.COM, Mojokerto – Seorang ibu dan anak menjadi korban penjambretan hingga terjatuh saat melintas di Jalan Raya Desa Kembangsri, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto, Selasa, 30 April 2024, sekitar pukul 09.00 WIB.
Korban adalah Muawanah, 44 tahun, dan putrinya, Nurul Afifah, 23 tahun, warga Desa Jasem, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto. Keduanya terluka setelah motor yang dikendarainya terjatuh akibat dijambret.
Salah seorang warga sekitar, Rafi, saat dikonfirmasi mengatakan ia melihat pengendara roda dua terjatuh dan masuk ke saluran irigasi saat melewati jalan provinsi tersebut.
BACA: Jambret Emak-emak, Pelaku Jadi Amukan Warga Mojosari Mojokerto
"Dijambretnya saat jalan dari arah Ngoro ke Mojosari," katanya di lokasi yang tak jauh dari lokasi kejadian.
Menurut Rafi, saat itu korban yang mengendarai motor matic melintas di depan SDN Kembangsri dan mendadak motornya dipepet pemotor lain dan menarik kalung emas yang dipakai di leher Nur Afifah.
"Anaknya jadi korban, dijambret kalungnya," katanya.
Akibatnya, laju kendaraannya menjadi oleng hingga akhirnya keduanya terjatuh ke aspal dan Muawanah terperosok hingga masuk selokan.
"Ibu dan anaknya masuk selokan, motornya juga, sampai terluka," katanya.
Korban sempat berteriak minta tolong saat dijambret. Pelaku yang disinyalir lebih dari satu orang ini langsung kabur ke arah Mojosari. Warga di lokasi langsung mengevakuasi korban keluar dari dalam selokan.
"Warga tidak sempat ngejar, karena kejadiannya cepat. Mungkin sudah dibuntuti dari jauh sana," katanya.
BACA: Bandit Jalanan di Mojokerto Jambret Kalung Bos Cuci Mobil, Ini Wajah Pelaku yang Terekam CCTV
Keduanya mengalami luka akibat terjatuh dari motor. Muawanah dirawat di RS Mawaddah Medika, Ngoro, dan Nur Afifah dirujuk ke RSI Sakinah.
Kanit Reskrim Polsek Ngoro Iptu Yunus Fahrizal membenarkan peristiwa tersebut. Setelah menerima informasi peristiwa tersebut, petugas piket polsek diterjunkan ke lokasi.
"Waktu anggota ke lokasi korban sudah tidak ada, mungkin sudah dibawa ke rumah sakit," katanya.
Pihaknya akan terus menelusuri kejadian tersebut dan meminta keterangan beberapa saksi mata di lokasi kejadian.
"Ini masih kami tindaklanjuti supaya korban lapor dulu," katanya.