JATIMNET.COM, Surabaya - Jalan Raya Cerme ruas Legundi-Bunder, Gresik, mulai ditutup sejak Kamis 24 Juli 2020 hingga 23 Oktober 2020. Penutupan ini terkait dengan perbaikan jalan penghubung Sidoarjo-Gresik tersebut. 

Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) BPJN VIII ruas Waru-Sidoarjo-Krian, Nowo Tri Parjoko mengatakan, ruas jalan yang diperbaiki yakni pada kilometer 19+050 sampai kilometer 20+350. Total panjang yang dibenahi adalah 965 meter dengan lebar 11 meter. 

Rinciannya, 765 meter dari exit tol Cerme hingga rel kereta api. Kemudian, dari exit tol Cerme sampai pintu masuk Desa Pandu dan Jono sekitar 200 meter. Nantinya ruas jalan tersebut akan dilakukan pengecoran. 

"Konstruksinya memakai perkerasan rigid pavement dimana alat yg dipergunakan secara mekanis yaitu Concrete paver yang memakai hampir separuh badan jalan," ujar Nowo dalam keterangan resminya, Jumat 24 Juli 2020. 

BACA JUGA: Warga Malaysia Meninggal di Tol Manyar Gresik, Polisi Tunggu Hasil Autopsi

Karena menurunkan pengerasan menggunakan cor, Nowo menyebut harus ditutup. Alasannya agar tidak menganggu saat pengerjaan. "Kenapa ditutup total karena medianya harus benar-benar kosong agar tidak terganggu waktu pelaksanaan," kata dia. 

Selain itu, lanjutnya penutupan ini juga untuk menghindari kemacetan. Mengingat pengerjaannya didekat rel kereta api. Rekayasa lalu lintas akan dilakukan selama perbaikan. Roda dua bisa melewati rute Desa Semampir dan Desa Padeg. 

Sedangkan roda empat, melalui jalan raya Metatu, Kecamatan Benjeng menuju arah Kecamatan Duduksampeyan. Sedangkan dari arah selatan pengalihan arus mulai dari simpang empat Legundi. Kemudian dari arah Utara pengalihan arus dari simpang tiga Bunder.