Logo

Iván Duque Pimpin Kolombia Usai Disumpah di Istana Negara

Reporter:

Rabu, 08 August 2018 12:35 UTC

Iván Duque Pimpin Kolombia Usai Disumpah di Istana Negara

Ivan Duque menjadi presiden termuda terpilih Kolombia sepanjang sejarah. FOTO: Zimbio.

JATIMNET.COM, Bogota – Iván Duque menjadi presiden baru Kolombia setelah diambil sumpah, di istana negara Rabu siang WIB. Politikus pendatang baru yang konservatif ini dipilih pada bulan Juni setelah memecah belah dua kubu pada saat kampanye pemilihan presiden.

Duque telah bersumpah akan mengubah perjanjian perdamaian dengan Farc (Fuerzas Armadas Revolucionarias de Colombia atau Tentara Rakyat Revolusioner Kolombia). Sumpah itu disampaikan setelah didesak presiden sebelumnya, Juan Manuel Santos yang melakukan negosiasi dengan Farc tahun 2016 silam.

Farc merupakan pasukan tentara rakyat revolusioner Kolombia dan telah menjadi partai politik. Sejumlah anggota Farc turut ikut menduduki kursi parlemen sejak bulan lalu. Hal ini dilakukan sebagai bagian dari ketentuan yang menjamin representasi politiknya.

Duque juga berjanji mendamaikan negaranya setelah terpecah belah akibat kampanye di awal tahun. Pria kelahiran Bogota 1 Agustus 1976 itu memperoleh 54 persen suara dengan mengalahkan Gustavo Petro bulan Juni lalu.

“Saya ingin memimpin Kolombia tanpa merusak nilai dan prinsip, mengatasi kubu kiri dan kanan, mengatasi dialog yang mengundang fraktur sosial. Saya ingin memimpin Kolombia dengan semangat yang membangun bukan menghancurkan” ungkap Duque, sebagaimana dikutip BBC.

Presiden Kolombia termuda pertama yang terpilih itu akan menciptakan iklim bisnis yang ramah. Salah satunya dengan memotong pajak dan meningkatkan investasi di negaranya.