Logo

Hari Kedua Pencarian, Perempuan yang Ceburkan Diri di Kali Mas Belum Ditemuknan

Reporter:,Editor:

Rabu, 16 April 2025 13:00 UTC

Hari Kedua Pencarian, Perempuan yang Ceburkan Diri di Kali Mas Belum Ditemuknan

Proses pencarian korbam tenggelam oleh Tim Gabungan Opsar di Sungai Kali Mas, Desa Bambe Kecamatan Driyorejo, Gresik. Foto: BPBD Gresik

JATIMNET.COM, Gresik – Upaya pencarian perempuan bernama Estu Winarti 54 tahun, asal Desa Bambe, Kecamatan Driyorejo, Gresik yang terjun ke aliran Sungai Kali Mas di desa tersebut masih berlanjut.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gresik Sukardi mengatakan bahwa pencarian korban lebih dioptimalkan.

Pada hari kedua pencarian,Rabu, 16 April 2025, personel tambahan diterjunkan untuk melakukan pencarian korban.

BACA: Diduga Depresi, Wanita di Gresik Loncat ke Sungai Bambe saat Menaiki Perahu 

Metode pencarian juga dengan penyelaman Batalyon Intai Amvibi (TAIFIB) sepanjang satu kilo meter dari lokasi kejadian. Proses itu dibantu dengan Tim Komunitas Bahari Sidoarjo. Namun, operasi pencarian korban belum membuahkan hasil.

"Dilakukan opsar (operasi pencarian) korban untuk hari kedua dan dihentikan dengan hasil nihil dan dilanjutkan besok," terang Sukardi dikonfirmasi, Rabu malam 16 April 2025.

Ditambahkan Sukardi, kendala arus bawah yang cukup deras dan banyaknya lumpur di sisi selatan kali menyebabkan kurang efektifnya untuk melakukan penyelaman.

"Beberapa lokasi tidak bisa dijangkau dikarenakan pohon Waru yang rimbun dan roboh ke aliran sungai. Ditambah tumpukan sampah yang ada di sekitaran pohon," jelasnya.

BACA: 2 Mobil yang Tertimbun Longsor di Mojokerto Belum Berhasil Dievakuasi

Namun demikian, lanjut Sukardi, semalam, Tim TAIFIB akan melakukan penyisiran dengan dibantu para relawan melakukan pemantauan dari darat. Sementara, enam perahu melakukan penyisiran ke arah hilir sungai. 

Seperti diberitakan, korban tiba-tiba nekat meloncat dari perahu tambangan yang menghubungkan Desa Bambe Driyorejo dengan Desa Krembangan, Sidoarjo pada Selasa, 15 April 2025 sekitar pukul 13.00 WIB.

Peristiwa itu terjadi sangat cepat, saksi yang mengetahui ada penumpang meloncat, dirinya spontan menolong namun nahas, tubuh korban tenggelam dan terbawa arus sungai.