Jumat, 13 March 2020 06:00 UTC
KETUA: Muhammad Sarmuji terpilih menjadi Ketua DPD I Partai Golkar Jawa Timur periode 2020-2025, melalui rapat pleno di Musda melalui Musyawarah Daerah (Musda) X secara aklamasi. Foto: Baehaqi/dok
JATIMNET.COM, Surabaya - Ketua DPD Partai Golkar Jawa Timur Sarmuji langsung safari politik usai didapuk memimpin partai berlambang pohon beringin di Jatim. Ia ingin memastikan konsolidasi internal partai berjalan dengan baik.
Termasuk dalam waktu jangka pendek yakni Pilkada serentak 2020. Partai Golkar, kata Sarmuji, menargetkan kemenangan 60 persen dari 19 Pilkada yang digelar tahun ini. “DPP telah menargetkan akan bisa meraih kemenangan 60 persen dari total pelaksanaan pilkada serentak 2020,” ujar Sarmuji, Kamis 13 Maret 2020.
Dirinya optimis target itu akan terealisasikan, mengingat partainya telah menyiapkan sejumlah manuver politik. Salah satunya dengan didukung dari kader yang maju menjadi Bupati/Wali kota atau Wakil Bupati/Wakil Wali Kota.
BACA JUGA: Machfud Lamar Golkar di Pilwali Surabaya
Mengenai daerah yang tidak memiliki suara cukup, Partai Golkar akan bergabung dalam koalisi besar. “Ya nanti akan bervariasi melihat kondisi yang ada dilapangan, khususnya setelah mendapatkan masukan dari Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Golkar Kota Kabupaten yang akan menyelenggarakan Pilkada,” katanya.
Sejauh ini Partai Golkar sudah memetakan mana saja darrah yang berpotensi untuk bisa mengusung kader sendiri sebagai bakal calon kepala daerah. Seperti Kabupaten Tuban, Malang, Gresik dan Surabaya. “Insha Allah Surabaya kita usahakan kader kita minimal wakil wali kota,” tegasnya.
Pun demikian, politisi yang juga duduk sebagai anggota DPR RI itu berharap kemenangan Golkar dalam pilkada nanti bukan sekadar kemenangan dalam sisi kuantitas saja. Tapi kemenangan yang berkualitas. Terutama menuju Pemilu 2024.
"Kita ingin agar elektabilitas partai Golkar naik, termasuk elektabilitas calon Presiden yang akan didukung Partai Golkar. Itu yang menjadi terget selanjutnya kita pasca memenangkan pilkada nanti," katanya.