Sabtu, 26 October 2019 10:40 UTC
Ketua DPC Partai Gerindra Ngawi Aswan Hadi Najamudin. Foto: ND Nugroho
JATIMNET.COM, Ngawi - DPC Partai Gerindra Kabupaten Ngawi membuka pendaftaran bakal calon bupati (bacabup) dan bakal calon wakil bupati (bacawabup) menjelang Pilkada serentak 2020. Masa penjaringan yang terbuka untuk umum itu dimulai sejak 25 Oktober hingga 15 November 2019.
Ketua DPC Partai Gerindra Ngawi Aswan Hadi Najamudin berharap agar para pendaftar tidak hanya sekadar mengambil formulir, tapi dikembalikan kepada pengurus partai untuk dapat diproses lebih lanjut.
"Diharapkan para pendaftar sudah harus matang dan tidak sekadar mengambil formulir saja," ujar Aswan, Sabtu 26 Oktober 2019.
BACA JUGA: Pilkada Ngawi, Lima Nama Daftar Penjaringan Nasdem
Matang yang dimaksud Aswan meliputi popularitas, elektabilitas dan logistik. Selain itu, pendaftar sudah dalam satu pasangan bacabup dan bacawabup. "Kalau pun mendaftar hanya sebagai bacabup atau bacawabup, nanti kami yang kesulitan mencarikan pasangan dan koalisi partai," ungkap dia kepada wartawan.
Sesuai jumlah keterwakilan Partai Gerindra di DPRD Ngawi sebanyak empat kursi, Aswan menyatakan harus berkoalisi dengan partai lain untuk maju dalam pilkada tahun depan.
Namun, hingga kini belum direncanakan mitra koalisi yang bakal digandeng. Komunikasi lintas partai politik juga belum mengarah ke arah tersebut.
BACA JUGA: Hindari Gagal Panen Petani Ngawi Pilih Tanam Palawija dan Tembakau
Selain untuk memenuhi syarat tentahg batas minimal jumlah keterwakilan di DPRD, katanya, koalisi dengan partai politik lain dinilai mampu memperkuat dukungan. Apalagi, suara PDI Perjuangan mendominasi dan dinyatakan sebagai partai pemenang pada pemilihan legislatif beberapa waktu lalu.
Sementara itu, hingga saat ini sebanyak tiga partai yang telah melakukan penjaringan bacabup dan bacawabup. Selain, Partai Gerindra, Partai Nasdem dan PDIP sudah melakukan pendaftaran. Khusus untuk PDIP, pejaringannya dilakukan secara tertutup.
"Kalau di kami (Partai Gerindra) semua orang berhak mendaftar yang penting serius," kata Aswan.